Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini stagnan. Dolar AS berada di posisi Rp 13.560 sama dengan posisi pada perdagangan akhir pekan Rp 13.560.
Pada perdagangan preopening, IHSG turun tipis ke level 6.214,259. Sedangkan Indeks LQ45 melemah ke 1.052,022.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Enam dari 10 saham sektoral mengalami penguatan dan mengerek IHSG ke level yang lebih tinggi.
Hingga pukul 09.05 waktu JATS, IHSG menguat 10,759 poin (0,17%) ke level 6.231,772. Sementara Indeks LQ45 melemah tipis 0,600 poin (0,06%) ke level 1.053,151.
Akhir pekan lalu IHSG cetak rekor di akhir perdagangan. Pergerakan IHSG ditopang sentimen peringkat utang RI yang naik.
Indeks utama bursa Wall Street kompak ditutup dalam zona merah pada perdagangan semalam (26/12). Indeks Dow Jones turun tipis 0.03% ke level 24,746.31, S&P melemah 0.11% ke level 2,680.47, dan Nasdaq tertekan 0.34% ke level 6,936.25.
Indeks Nasdaq tertekan oleh saham-saham teknologi, dimana saham Apple memimpin penurunan sebesar 2.54% dikarenakan laporan penjualan iPhone X yang lebih rendah dari perkiraan.
Bursa-bursa Asia pagi ini rata-rata bergerak di zona negatif. Berikut situasi di bursa regional pagi hari ini:
Indeks Nikkei 225 naik 7,760 poin (0,03%) ke level 22.900,449.
Indeks Hang Seng melemah 21,879 poin (0,07%) ke level 29.556,131.
Indeks Komposit Shanghai menurun 7,880 poin (0,24%) ke level 3.298,240.
Indeks Straits Times naik 8,560 poin (0,24%) ke level 3.386,720. (dna/dna)











































