Pengelola ATM Bersama Akan Jual Saham di Pasar Modal

Jakarta - PT Artajasa Pembayaran Elektronis (Artajasa), perusahaan pengelola ATM Bersama, berniat melakukan penggalangan dana dari pasar modal dengan melakukan pelepasan saham.

Direktur Penilaian Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Samsul Hidayat mengatakan, manajemen Artajasa sudah menyatakan minatnya untuk melakukan penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) yang akan dilakukan pada kuartal I tahun ini.

"Dia pakai buku laporan keuangan September 2017, berarti seharusnya bisa sampai Maret," tuturnya di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (23/1/2018).

Samsul mengatakan, perusahaan tersebut akan melepas sekitar 20% dari modal yang disetor penuh perseroan ke publik melalui IPO. Selain mencari pendanaan, salah satu pemilik saham berencana mengurangi kepemilikan saham.

Artajasa sendiri bisa dibilang sebagai cucu usaha dari PT Indosat Tbk (ISAT) melalui anak usahanya PT Aplikasinusa Lintasarta. Perusahaan tersebut yang memegang sekitar 55% saham Artajasa. Sementara Indosat memegang 72,36% saham Aplikasinusa Lintasarta. (dna/dna)