IHSG Tutup Akhir Pekan Turun ke 6.582

IHSG Tutup Akhir Pekan Turun ke 6.582

Dana Aditiasari - detikFinance
Jumat, 02 Mar 2018 16:58 WIB
IHSG Tutup Akhir Pekan Turun ke 6.582
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona negatif sore ini. Sementara nilai tukar rupiah jelang tutup pekan ini menguat terhadap dolar.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sore ini menguat tipis. Dolar AS menguat ke Rp 13.755. Kemarin, dolar AS sempat berada di level Rp 13.800.

Pada perdagangan preopening, IHSG melemah 8,343 (0,13%) ke level 6.597,710. Sementara indeks LQ45 turun 2,091 (0,19%) ke level 1.099,795.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Membuka perdagangan, Jumat (2/3/2018), IHSG melemah semakin dalam. IHSG turun 12.941 poin (0,20%) ke level 6.593,112. Indeks LQ45 turun 3,293 (0,30) ke 1.098,593.

Pukul 09.05 waktu JATS IHSG terus melemah. IHSG turun 23,262 poin (0,35%) ke level 6.582,791. Sementara indeks LQ45 berkurang 5,972 poin (0,54%) ke level 1.095,914.

Pada jeda perdagangan siang ini, IHSG parkir di zona negatif. IHSG turun 36,552 poin (0,55%) ke 6.569,501. Indeks LQ45 melemah 2,668 poin (0,34%) ke 771,371.

Hingga akhir perdagangan saham sore ini, pelemahan IHSG tak terbendung. IHSG turun 23,737 poin (0,36%) ke 6.582,316. Indeks LQ45 melemah 3,745 poin (0,34%) ke 1.098,141.

Posisi tertinggi yang sempat dicatatkan IHSG berada di 6.597,710 dan terendah di 6.561,045. Pelemahan IHSG dipicu turunnya 7 sektor saham. Penurunan paling dalam dialami sektor tambang yang jatuh 2,68%.

Sebanyak 134 saham menguat, 229 saham melemah dan 108 saham stagnan. Perdagangan saham sore ini terpantau ramai dengan frekuensi perdagangan saham sebanyak 355.352 kali transaksi, volume perdagangan 10 miliar lembar saham senilai Rp 7,9 triliun.

Sementara itu, indeks utama bursa Wall Street ditutup dalam teritori negatif pada perdagangan semalam (01/03). Indeks Dow Jones turun 1.68%, S&P melemah 1.33%, dan Nasdaq tertekan 1.27%.

Indeks utama AS mencatatkan penurunan pasca pidato Presiden Trump yang memicu kekhawatiran pasar terkait potensi perang dagang pada komoditas baja dan aluminium.

Presiden AS pekan depan akan mulai menerapkan pajak sebesar 25% untuk impor baja dan 10% untuk impor aluminium, di mana hal ini dilakukan untuk melindungi industri AS itu sendiri.

Bursa-bursa Asia sore ini mayoritas berada di zona negatif. Berikut situasi di bursa regional sore hari ini:
  • Indeks Nikkei turun 542,830 (2,34%) ke level 21.181,641
  • Indeks Komposit Shanghai juga turun 19,220 poin (0,59) ke level 3.254,530
  • Indeks Strait Times melemah 34,650 (0,99%) ke 3.479,200
  • Indeks Hang Seng juga turun 460,801 (1,48%) ke levell 30.583,449.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk jajaran top gainers di antaranya adalah, Indah Kiat (INKP) naik Rp 800 ke Rp 11.950, Berlina (BRNA) naik Rp 240 ke Rp 1.490, Gudang Garam (GGRM) naik Rp 175 ke Rp 80.000.

Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya adalah, Dian Swastatika (DSSA) turun Rp 2.725 ke Rp 11.200, Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 1.500 ke Rp 28.675, Graha Layar Prima (BLTZ) turun Rp 1.300 ke Rp 8.125 dan United Tractors (UNTR) turun Rp 825 ke Rp 35.700. (dna/dna)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads