Dana Asing Keluar Rp 1 Triliun, IHSG Anjlok 2%

Dana Asing Keluar Rp 1 Triliun, IHSG Anjlok 2%

Dana Aditiasari - detikFinance
Rabu, 07 Mar 2018 16:46 WIB
Foto: Rengga Sancaya
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) semakin terpuruk sore ini. Setelah sempat meninggalkan level 6.500, sore ini IHSG malah meninggalkan level 6.400 dan tutup di kisaran 6.300.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sore ini ini menguat tipis. Dolar AS berada di level Rp 13.758. Sore kemarin dolar AS sempat berada di level Rp 13.773.

Pada perdagangan preopening, IHSG menguat 0,853 poin (0,01%) ke level 6.500,964. Sementara indeks LQ45 naik tipis 0,214 poin (0,02%) ke level 1.078,442.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Membuka perdagangan, Rabu (7/3/2018), IHSG masih menguat 8,321 poin (0,13%) ke level 6.508,432. Indeks LQ45 menguat 1,872 poin (0,17%) ke level 1.080,100.

Pukul 09.05 waktu JATS IHSG masih berada di zona hijau. IHSG naik 3,257 poin (0,05%) ke level 6.503,368. Sementara indeks LQ45 naik 0,883 poin (0,08%) ke level 1.079,111.

Laju IHSG terus melemah hingga menutup perdagangan sesi pertama atau jeda perdagangan siang ini. IHSG turun 79,720 poin (1,23%) ke 6.420,391. Indeks LQ45 turun 13,611 poin (01,26%) ke 1.064,617.

IHSG anjlok makin dalam sore ini. IHSG berkurang 131,844 poin (2,03%) ke 6.368,267. Indeks LQ45 jatuh 24,621 poin (2,28%) ke 1.053,607.

Posisi tertinggi IHSG hari ini tercatat di 6.516,888 sementara posisi terendahnya ada di 6.346,666. Pelemahan IHSG dipicu jatuhnya 10 sektor saham secara keseluruhan. Saham sektor tambang jatuh sedalam 3,56% dan menjadikannya sektor yang paling terpuruk sore ini.

Hanya 68 saham menguat, namun sebanyak 336 saham melemah dan 88 saham stagnan. Perdagangan saham terpantau cukup ramai sore ini dengan frekuensi perdagangan saham mencapai 437.471 kali transaksi sebanyak 12,9 miliar lembar saham senilai Rp 9,7 triliun. Dana asing keluar Rp 1,1 triliun.

Sementara itu, Indeks utama bursa Wall Street ditutup menguat terbatas pada perdagangan semalam (07/03). Indeks Dow Jones menguat 0.04%, S&P naik 0.26%, dan Nasdaq terangkat 0.50%.

Terbatasnya pergerakan indeks tersebut dikarenakan kembali meningkatnya kekhawatiran pelaku pasar akan ketidakpastian perubahan tarif pajak ekspor yang sebelumnya sedikit mereda.

Presiden Trump menyatakan jika dirinya tidak keberatan jikalau nantinya terjadi perang dagang. Trump masih bertekad meskipun telah mendapatkan beberapa penolakan dari anggota parlemen

Bursa-bursa Asia sore ini mayoritas berada di zona negatif. Berikut situasi di bursa regional sore hari ini:
  • Indeks Nikkei turun 165.039 poin (0,77%) ke 21.252,721.
  • Indeks Komposit Shanghai turun 17,970 poin (0,55%) ke level 3.271,670.
  • Indeks Strait Times melemah 41,230 poin (1,18%) ke 3.450,690
  • Indeks Hang Seng berkurang 313,811 (1,03%) ke level 30.196,920.
Saham-saham yang naik paling tinggi dan masuk jajaran top gainers di antaranya adalah Gowa Makassar (GMTD) naik Rp 500 ke Rp 12.000, Multi Bintang (MLBI) naik Rp 200 ke Rp 15.600, Kirana Megatara (KMTR) naik Rp 155 ke Rp 775 dan Kedawung Setia (KDSI) naik Rp 145 ke Rp 730.

Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya adalah, Gudang Garam (GGRM) turun Rp 2.450 ke Rp 77.400, Unilever Indonesia (UNVR) turun Rp 1.375 ke Rp 51.150, United Tractors (UNTR) turun Rp 1.175 ke Rp 34.900 dan Sona Topas (SONA) turun Rp 850 ke Rp 3.030. (dna/ang)

Hide Ads