Waskita Karya Sebar Dividen Rp 776 Miliar

Jakarta - PT Waskita Karya (Persero) Tbk membagikan dividen sebesar Rp 776.342.383.468 (Rp 776 miliar) atau sebesar 20% dari laba bersih yang didapat selama 2017. Hal ini diumumkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Waskita Karya.

Direktur Utama Waskita Karya M. Choliq yang baru menyelesaikan masa jabatannya mencatat perseroan mendapatkan laba bersih sepanjang 2017 sebesar Rp 4,20 triliun, dengan pendapatan usaha Rp 45,21 triliun.

"Perseroan berhasil mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp 45,21 triliun, naik 400% dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp 9,68 triliun," kata Choliq.

Selain itu, Waskita perseroan mencatatkan total nilai kontrak dalam pengerjaan sebesar Rp 138,11 triliun, total aset perseroan sebesar Rp 97,90 triliun, total liabilitas sebesar Rp 75,14 triliun, total ekuitas sebesar Rp 22,75 triliun, dan kontrak baru senilai Rp 55,83 triliun.

Choliq pun mengatakan catatan tersebut membuktikan bahwa perseroan banyak mengerjakan sejumlah proyek dibanding kontraktor lainnya. Hal itu juga membuat beban kerja yang ditanggung perusahaan menjadi lebih berat hingga banyak terjadi insiden kecelakaan pada proyek Waskita.

Choliq pun menyatakan permintaan maafnya karena insiden yang banyak terjadi belakangan ini. Oleh sebab itu, Perseroan menghadirkan Direktur baru yang khusus menangani masalah keamanan proyek, yakni Direktur Quality, Health, Safety & Environment (QHSE).

"Jadi saya katakan saya mohon maaf atas kejadian, karena memang produknya ini jauh lebih banyak dari yang lain. Produk secara umum kami Rp 45-46 triliun, yang lain paling Rp 18 triliun. Tapi tetap ini jadi pembelajaran yang baik, dan tidak ada pohon yang bisa besar tanpa diterpa angin," tuturnya. (fdl/zlf)