Penguatan indeks terjadi dikarenakan optimisme pelaku pasar menantikan rilisnya data Retail sales dan Motorbike sales yang akan rilis pada 11 Juli, di mana pelaku pasar mengharapkan kedua data tersebut dapat tumbuh lebih baik seiring rilisnya data indeks kepercayaan konsumen yang juga lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya.
Pelaku pasar asing membukukan aksi beli bersih (Netbuy) sebesar Rp 133 miliar. Nilai tukar rupiah terdepresiasi sebesar 0.26% ke level Rp 14.367.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penguatan indeks terjadi seiring dengan optimisme pelaku pasar atas pertumbuhan ekonomi global yang dirasa mampu menahan ketegangan perang dagang antara AS dan China. Adapun pada kuartal kedua tahun ini, laporan pendapatan bagi perusahaan AS hampir di semua sektor diperkirakan mampu memberikan pertumbuhan lebih dari 20% hal ini terdorong dari adanya pemotongan pajak.
IHSG ditutup menguat sebesar 1.28% ke level 5,881. IHSG menguji resistance dynamic pada moving everage, Indikator MACD line golden cross dan Stochastic bergerak bullish sedangkan volume turun. IHSG diperkirakan bergerak menguat terbatas dengan pergerakan di kisaran 5,746 - 5,947. (eds/eds)











































