ARTI akan melakukan reverse stock dengan rasio 1:10. Untuk saham seri A yang semula Rp 500 akan menjadi Rp 5.000 sementara untuk seri B semula Rp 100 menjadi Rp 1.000.
"Persetujuan serta penyesuaian dengan peraturan OJK Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan tentang maksud, tujuan dan kegiatan perseroan di bidang infrastruktur dan transportasi," kata Direktur Utama ARTI B. Bur Maras dalam keterbukaan informasi, Selasa (17/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saham ARTI sendiri sudah lama tidur di level terendah Rp 50 alias gocap. Jika rencana reverse stock itu disetujui maka saham ARTI akan menajadi Rp 500.
Namun jumlah saham yang beredar di publik akan berkurang dari 4,33 miliar menjadi 433 juta lembar.
Ratu Prabu sendiri sempat menjadi perhatian publik. Perusahaan ini hendak membangun LRT di Jabodetabek sepanjang 400 km dengan nilai investasi Rp 405 triliun. (zlf/zlf)