Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Laksono Widito Widodo menjelaskan, I Suite nantinya akan memberikan tanda kepada setiap saham yang ada di data feed. Setiap ticker saham nantinya berisi link yang memberikan informasi tentang informasi negatif emiten tersebut.
"Misalnya emiten ini belum serahkan laporan keuangan, emiten ini masih negatif. Jadi notasi bukan berita. Ibaratnya (sahamnya) seperti ditato. Misalnya buka lewat aplikasi informasi itu akan ada di tickernya," tuturnya di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (18/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BEI sendiri akan membuat standarisasi sistem I Suite yang nantinya akan diterapkan di seluruh aplikasi transaksi yang dimiliki sekuritas. Namun dia belum bisa menjelaskan kapan I Suite itu bisa diterapkan
"Nantinya akan dibuat standar dari bursa untuk diterapkan," imbuhnya. (zlf/zlf)











































