Sejak Awal Tahun Dana Asing Keluar Rp 48 T, Ini Dampaknya

Sejak Awal Tahun Dana Asing Keluar Rp 48 T, Ini Dampaknya

da - detikFinance
Minggu, 05 Agu 2018 17:50 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Arus keluar dana asing di pasar modal RI masih terjadi. Dari awal tahun hingga akhir pekan kemarin, total keluarnya dana asing sudah mencapai Rp 48,03 triliun.

Jika investor asing masih menarik dana lantas dampak apa yang akan terjadi?

Menurut Analis Paramita Alfa Sekuritas William Siregar, keluarnya dana asing tidak lepas dari kenaikan suku bunga bank sentral AS, The Fed yang sudah dilakukan 2 kali sejak awal tahun dan berencana untuk kembali dinaikkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Membuat dolar AS menjadi greenback atau adanya perputaran uang dolar untuk kembali masuk ke AS karena meningkatnya tingkat suku bunga," terangnya kepada detikFinance, Minggu (5/8/2018).



Selain itu ada pula pengaruh dari meningkatnya tensi perang dagang antara AS dan China. Ditambah lagi neraca dagang Indonesia masih yang berturut-turut defisit, meski data BPS terakhir menunjukkan surplus.

Oleh karena itu, dampak dari keluarnya dana asing di pasar modal akan memberikan efek domino. Pertama nilai tukar Rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan terus melemah.



Kemudian Bank Indonesia (BI) menaiikkan suku bunga acuan dan itu sudah dilakukan beberapa kali. Ketika suku bunga acuan naik maka konsumsi masyarakat akan tertahan, sebab perbankan akan menaikkan bunga kredit dan pinjaman lainnya.

"Maka konsumsi masyarakat akan tertahan. Ketika konsumsi masyarakat tertahan, maka pertumbuhan ekonomi tidak dapat dikejar sesuai target. Jadi seperti efek domino," terangnya.


Saksikan juga video 'Wow! Jakarta Jadi Tuan Rumah Konferensi 1.000 Investor Jerman':

[Gambas:Video 20detik]

(dna/dna)

Hide Ads