Dikutip detikFinance dari data perdagangan Reuters, Rabu (3/10/2018), dolar AS pagi ini bertengger di posisi Rp 15.085. Dolar AS konsisten bergerak di level Rp 15.090 setelah kemarin menembus level psikologis baru ini.
Adapun dolar AS hari ini bergerak pada kisaran Rp 15.050 hingga Rp 15.090. Sejauh ini posisi tersebut adalah yang tertinggi dalam 20 tahun terakhir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Gilas Rupiah, Dolar AS Tembus Rp 15.000 |
Dolar AS memang berada dalam posisi yang relatif perkasa. Mata uang negara lainnya yang melemah terhadap mata uang Negeri Paman Sam tersebut di antaranya euro, poundsterling, mexican peso dan swedish krona.
Memegang dolar AS menjadi keuntungan karena The Fed masih dalam tren menaikkan suku bunga acuan. Kenaikan suku bunga acuan akan membuat berinvestasi di AS menjadi menguntungkan karena imbalannya akan ikut terkerek, terutama di instrumen berpendapatan tetap seperti obligasi.
The Fed sendiri kemungkinan besar kembali melakukan kebijakan serupa pada akhir tahun. Peluang The Fed menaikkan suku bunga acuan 25 basis poin pada rapat 19 Desember sudah mencapai 80,5%.