IHSG Parkir di Zona Hijau Jeda Siang

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melaju positif pada pembukaan perdagangan pagi ini. IHSG pagi ini berada di posisi 6.511.

Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah pagi ini berada di level Rp 13.970.

Pada perdagangan pre opening, IHSG naik 27,200 poin (0,42%) ke level 6.491,389. Indeks LQ45 juga bertambah 6,805 poin (0,66%) ke 1.030,349.

Baca juga: Rupiah dan IHSG Kompak Dibuka Perkasa

Membuka perdagangan, Kamis (31/1/2019), IHSG melanjutkan penguatan 47,602 poin (0,74%) ke level 6.511,791. Indeks LQ45 naik 9,099 poin (0,93%) ke 1.033,094.

Jeda siang, IHSG menguat 57,908 poin (0,90%) ke 6.522,097. Indeks LQ45 naik 11,075 poin (1,08%) ke 1.034,619.

Bursa Amerika Serikat (AS) ditutup menguat tadi malam. Dow Jones ditutup 24.579,96 (+0,21%), NASDAQ ditutup 7.028,29 (-0,81%), S&P 500 ditutup 2.640,00 (-0,15%).

Pasar AS ditutup menguat secara menyeluruh setelah The Fed memutuskan untuk menahan peningkatan suku bunga dan berkomentar untuk lebih bersabar dalam meningkatkan suku bunga kedepanya.

Selain itu, laporan keuangan Boeing dan Apple cukup baik walaupun telah ada sinyal pemangkasan outlook pada penjualan di pasar China untuk tahun ini. Investor akan mendapat dorongan positive dari The Fed untuk sementara waktu.

Perdagangan bursa saham Asia mayoritas bergerak positif siang ini. Berikut pergerakannya:

• Indeks Nikkei 225 naik 01,04% ke 20.770
• Indeks Hang Seng bertambah 1,10% ke 27.947
• Indeks Komposit Shanghai menanjak 0,68% ke 2.593
• Indeks Strait Times menguat 0,42% ke 3.188

Baca juga: Mantap! Dolar AS Ditekuk ke Rp 13.970

Saham-saham yang masuk jajaran top gainers di antaranya Unilever Indonesia (UNVR) naik Rp 775 ke Rp 49.850, Bayan Resources (BYAN) naik Rp 700 ke Rp 19.000, Indo Tambangraya Megah (ITMG) naik Rp 425 ke Rp 22.175, dan Semen Idonesia (SMGR) naik Rp 400 ke Rp 12.950.

Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya Asahimas Flat Glass (AMFG) turun Rp 200 ke Rp 4.350, Charoen Pokphand Indonesia (CPIN) turun Rp 175 ke Rp 7.425, Kimia Farma (KAEF) turun Rp 170 ke Rp 3.110, Unggul Indah Cahaya (UNIC) turun Rp 110 ke Rp 4.500. (ara/fdl)