Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah sore ini berada di level Rp 14.125.
Pada perdagangan pre opening, IHSG naik 8,38 poin (0,13%) ke 6.460,807. Indeks LQ45 positif 6,151 poin (0,61%) ke 1.012,555.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada pukul 09.05 waktu JATS, IHSG melanjutkan penguatan.
Hingga sesi I berakhir, IHSG ditutup turun 11,91 poin (0,18%) ke level 6.453,191. Sedangkan indeks LQ45 naik 0,66 poin (0,7%) ke level 1.008,454.
Pada sore hari, IHSG naik 16,67 poin (0,26%) ke level 6.457,957. Sedangkan indeks LQ45 naik 1,5 poin (0,15%) ke level 1.009,306.
Perdagangan saham ditransaksikan 437.991 kali dengan nilai Rp 15,1 triliun. Sebanyak 207 saham menguat, 185 saham turun dan 142 saham tak berubah.
Enam sektor saham menguat dan sisanya melemah. Saham sektor keuangan menguat paling tinggi dan saham infrastruktur melemah paling dalam.
Sementara itu, bursa Amerika Serikat ditutup melemah. Dow Jones ditutup 25,806.63 (-0.05%), NASDAQ ditutup 7,576.36 (-0.02%), S&P 500 ditutup 2,789.65 (-0.11%). Bursa Amerika Serikat kembali terkoreksi menantikan kabar kesepakatan dagang antara China dan Amerika Serikat.
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan AS dan China sudah sangat dekat dengan kesepakatan untuk mengakhiri perang dagang.
Para investor AS tengah memantau perkembangan negosiasi dagang dengan China karena mereka mencoba memperkirakan bagaimana kesepakatan ataupun ketidaksepakatan itu akan berdampak pada laba perusahaan.
Perdagangan bursa saham Asia bergerak variatif sore ini. Berikut pergerakannya:
Indeks Nikkei 225 turun 129,47 poin ke 21.596,81
Indeks Hang Seng bertambah 76 poin ke 29.037,6
Indeks Komposit Shanghai naik 47,85 poin ke 3.102,1
Indeks Strait Times melemah 11,23 poin ke 3.222,84
Jajaran saham top gainers sore ini antara lain Gudang Garam (GGRM) naik Rp 1.925 ke Rp 92.000, Indocement (INTP) bertambah Rp 1.100 ke Rp 19.925, Bank Mayapada (MAYA) naik Rp 725 ke Rp 7.075, Citra Putra Realty (CLAY) naik Rp 520 ke Rp 3.180.
Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya adalah Matahari (LPPF) Rp 680 turun ke Rp 3.600, Indah Kiat (INKP) turun Rp 300 ke Rp 10.725, United Tractors (UNTR) turun Rp 275 ke Rp 26.600.
Baca juga: Dolar AS Stagnan di Rp 14.120 |