Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Heru Kristiyana mengatakan, aksi korporasi tersebut belum dilaporkan ke pihaknya.
"Itu belum dilaporin. Kalau seperti itu kan pasti ngomong ke OJK, ke perbankan, ke pasar modal. Tapi ini kan belum ngomong jadi saya belum bisa bicara. Nanti saya kasih tahu kalau sudah ada," tutur dia ditemui di kawasan SCBD, Jakarta, Selasa (2/4/2019).
Sebelumnya, Direktur Utama Bank Yudha Bhakti Denny Novisar Mahmuradi mengatkaan suntikan ini bisa memudahkan masyarakat. Sebab dengan begitu penawaran produk bisa diakses secara online lewat fasilitas yang dimiliki Akulaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, ia menjelaskan investasi ini juga akan memperluas sektor pinjaman tak hanya ke individu, namun juga ke sektor pertanian dan juga UKM.
Dengan begitu, harapannya Bank Yudha Bhakti dapat menjangkau lebih banyak nasabah sehingga peringkat bank bisa naik kelas ke BUKU II.
"Dapat partner di bidang teknologi jadi Akulaku mudah-mudahan bisa meningkat jadi bank BUKU II kan selama ini kita masih BUKU I," tutup dia.
Simak juga video Perkuat Industri Keuangan, OJK Gandeng Kemendagri Hingga MK: