Incar Anggota BEJ, BES Lelang 18 Kursi AB
Kamis, 13 Okt 2005 12:04 WIB
Jakarta - Bursa Efek Surabaya (BES) menjual 18 saham atau kursi anggota bursa kepada perusahaan sekuritas. Perusahaan yang berminat harus menyediakan dana sebesar Rp 75 juta.Pelelangan saham BES ini akan dilakukan pada 1 November 2005. Saham yang dilelang adalah satu saham kategori B yang sudah jatuh tempo dan 17 saham kategori A (treasury stock)."Kita berharap banyak peminatnya, sehingga pemegang saham BES bertambah," kata Dirut BES Bastian Purnama kepada detikcom, Kamis (13/10/2005).Peserta lelang yang berminat diminta untuk mengajukan persyaratannya paling lambat 17 Oktober 2005. Peserta lelang adalah perusahaan efek yang telah memperoleh izin dari Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) sebagai perantara pedagang efek atau penjamin emisi efek.Menurut Bastian, untuk lelang kali ini, pihaknya akan mengincar AB dari Bursa Efek Jakarta (BEJ) yang belum menjadi AB di BES.Diakui, jumlah pemegang saham di BES menyusut setelah diterapkannya ketentuan Modal Kerja Minimum Bersih (MKBD) sebesar Rp 25 miliar pada akhir tahun lalu oleh Bapepam. Selain juga karena tidak dapat memenuhi persyaratan yang ada."Sebagian karena masalah MKBD, tapi ada juga karena tidak bisa memenuhi syarat yang ada, sehingga mereka menjual sahamnya kepada BES," ujar Bastian.Saat ini total pemegang saham BES sebanyak 98 perusahaan sekuritas. Umumnya pemegang saham BES ini adalah pemegang saham BEJ. Jika seluruh saham laku terjual, maka jumlah pemegang saham BES akan kembali seperti semula sebanyak 116 AB.Ke-18 saham yang akan dilelang itu sebelumnya adalah milik PT Maxxi Securities yang merupakan saham kategori B. Sedangkan yang lainnya adalah saham kategori A (treasury stock) yaitu, PT Inti Prebon Securities, PT Mashill Jaya Sekuritas, PT Trisula Cipta Dana, PT Paramitra Artha Pertiwi, PT Kestrel Sekuritas Surabaya, PT Finanza Indonesia.PT Pentasena Arthasentosa, PT Bomar Securities, PT Bintang Nusantara Sekuritas, PT GS Capital, PT Intan Artha, PT Ramayana Artha Perkasa, PT Primarindo Securities, PT Dhanapasifik Securities, PT Bumi Artha Securindo, PT Buana Securities dan PT Unisecurindo Abadi.
(ir/)