Pefindo Pertahankan Rating RCTI

Jakarta - Posisi yang kuat di industri televisi dan stabilnya kinerja operasional, menjadi faktor bertahannya rating "idA-" (A minus) PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI).Perusahaan pemeringkat Indonesia (Pefindo) menetapkan kembali peringkat "idA-" (A minus) untuk perusahaan dan Obligasi RCTI I Tahun 2003 sebesar Rp 550 miliar yang jatuh tempo pada 2008."Namun peringkat ini bisa melemah karena tingginya leverage (tingkat utang) perusahaan," kata analis Pefindo Niken Indriarsih dalam penjelasan tertulis, Kamis (20/10/2005).Selain itu, persaingan yang semakin ketat dalam industri televisi dengan 11 stasiun TV nasional saat ini, juga bisa menjadi ancaman yang bisa memperlemah peringat perusahaan.Peringkat "idA-" (A minus) RCTI ini berlaku untuk periode 28 September 2005 sampai 1 September 2006.Saat ini hampir 100 persen saham RCTI dimiliki oleh PT Media Nusantara Citra (MNC), anak perusahaan PT Bimantara Citra Tbk, yang bergerak dalam binis media dan penyiaran.MNC juga memiliki 100 persen saham PT Global Informasi Bermutu (Global TV) dan sedang menyelesaikan proses akuisisi 75 persen saham TPI. (ir/)