Negatif Seharian, IHSG Ditutup Melemah ke Level 6.214

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup negatif sore ini. IHSG berkurang 41 poin (0,6%) ke level 6.214.

Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah sore ini menguat ke level Rp 14.240.

Pada pra perdagangan, IHSG berkurang 62,3 poin (0,9%) ke 6.193. Indeks LQ45 turun 15 poin (1,55%) ke 960.

Membuka perdagangan Senin (26/8/2019), IHSG melanjutkan pelemahan 94 poin (1,5%) ke 6.162. Indeks LQ45 berkurang 21 poin (2,17%) ke 953,404.

Pada pukul 09.05 JATS, IHSG terus melemah hingga 91 poin (1,4%) kke 6.164. Indeks LQ45 turun 17 poin (1,7%) ke 958.

Pada sore hari, IHSG ditutup melemah 41 poin (0,6%) ke level 6.214. LQ45 berkurang 7 poin (0,76%) ke level 967.890.

Perdagangan saham ditransaksikan 415.652. Sebanyak 151 saham menguat, 252 turun, dan 132 stagnan.

Baca juga: Ibu Kota Pindah ke Kaltim, Bagaimana Nasib Jakarta?

Sementara itu bursa Amerika Serikat ditutup melemah. Dow Jones ditutup 25,628.90 (-2.37%), NASDAQ ditutup 7,751.77 (-3.00%), S&P 500 ditutup 2,847.11 (-2.59%).

Bursa US ditutup menurun tajam setelah Tiongkok meningkatkan Tarif dagang kepada produk US senilai US$75 juta tepat sebelum gubernur The Fed Jerome Powel memberikan pidatonya dan juga saat rapat G-7 berlangsung. Hal tersebut mendorong investor ke dalam kepanikan atas eskalasi perang dagang, yang juga didukung oleh The Fed yang masih belum menunjukkan adanya keinginan untuk menurunkan suku bunga meskipun yield treasury membentuk pola inverted yang diyakini menjadi salah satu tanda sebelum terjadi resesi. Sentimen di bursa Asia akan dibayangi oleh kecemasan dan cenderung melemah.

Seluruh perdagangan bursa saham Asia mayoritas bergerak negatif sore ini. Berikut pergerakannya:

* Indeks Nikkei 225 berkurang 440 poin ke 20.261
* Indeks Hang Seng turun 499 poin ke 25.680
* Indeks Komposit Shanghai melemah 33 poin ke 2.863
* Indeks Strait Times turun 43 poin ke 3.067

Saham-saham yang masuk jajaran top gainers di antaranya Asuransi Bina Dana (ABDA) naik Rp 250 ke Rp 7.000, Map Aktif Adiperkasa (MAPA) naik Rp 250 ke Rp 5.700, Tembaga Mulia (TBMS) naik Rp 175 ke Rp 950, dan Acset Indonusa (ACST) naik Rp 160 ke Rp 1.400.

Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya Gudam Garam (GGRM) turun Rp 1.975 ke Rp 74.500, Sinar Mas Multiartha (SMAA) turun Rp 1.800 ke Rp 7.400, Indocement Tunggal (INTP) turun Rp 750 ke Rp 20.425.

Baca juga: Naik Rp 9.000, Harga Emas Antam Cetak Rekor di Rp 774.000/Gram

(eds/eds)