BEI menjatuhkan hukuman penghentian sementara (suspensi) perdagangan saham ARTO sejak perdagangan hari ini. Penghentian saham sementara saham ARTO dilakukan pasar reguler dan pasar tunai.
"Dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusannya," kata Kadiv Pengawasan Transaksi BEI Lidia M. Pandjaitan dilansir dari keterbukaan informasi, Jumat (4/10/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saham ARTO sebelumnya sudah pernah disuspensi pada 22 Agustus 2019 dan baru dibuka pada 19 September 2019. Saat itu saham ARTO berada di level Rp 830.
Sejak dibuka lagi perdagangannya saham ARTO justru semakin menggila. Posisinya kini sudah di level Rp 2.110 atau sudah naik 154%.
Jika ditarik lebih jauh saat saham ARTO pertama kali menguat pada 2 bulan yang lalu, penguatannya sudah lebih dari seribu persen. Sebab saat itu harga saham ARTO masih di level Rp 100-an.
Baca juga: Rupiah Pagi Ini Tekuk Dolar AS ke Rp 14.133 |
(das/eds)