Demikian dikutip dari data perdagangan Reuters, Selasa (22/10/2019). Hingga pukul 12.50 WIB, dolar AS terpantau bergerak di level Rp 13.988-14.155.
Penguatan rupiah diwarnai sentimen dari pemanggilan sejumlah tokoh ke istana dalam rangka penunjukan menteri baru Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sejak pagi, pergerakan mata uang Paman Sam terus melemah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari data RTI, dolar AS tercatat sudah melemah 73 poin (0,52%) ke level Rp 14.005. Penurunan nilai tukar mata uang Paman Sam terjadi sejak pagi tadi.
Rupiah masih menjadi mata uang yang paling kuat menekan dolar Asia siang ini bersama dengan dolar Selandia Baru dan poundsterling. Sebaliknya baht Thailand, peso Filipina, dan franc Swiss ditekuk dolar AS siang ini.
Sementara rupiah tercatat hijau terhadap mayoritas mata uang negara utama dunia siang ini. Rupiah tercatat paling kuat terhadap baht Thailand, peso Filipina, dan ringgit Malaysia.
(eds/ara)