IHSG siang ini melanjutkan laju negatif. Hingga sesi I berakhir, IHSG melemah 223 poin (4,03%) ke level 5.311. Sedangkan indeks LQ45 turun 41 poin (4,6%) ke level 851.
"Kalau regulasi kan bursa punya beberapa tools. Nah, itu yang tentu harapannya tools bursa itu bisa katakanlah dirumuskan," kata Airlangga di kantornya, Jakarta, Jumat (28/2/2020).
Airlangga menyadari pelemaham IHSG dikarenakan oleh virus corona yang sudah menyebar ke banyak negara. Sehingga, Mantan Menteri Perindustrian ini menunggu aksi nyata BEI dalam menahan pelemahan IHSG.
"Karena ini ada efek internasional dengan corona ketidakpastian meningkat. Kemudian juga ada hal hal yang terkait di dalam negeri. Nanti kita lihat langkah-langkah yang diambil oleh otoritas," ugkap dia.
(hek/dna)