Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini ditutup negatif. IHSG turun 65 poin (1,3%) ke level 4.746.
Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah siang ini ada di level Rp 16.380.
Membuka perdagangan saham, IHSG langsung menguat 107 poin (2,2%) ke 4.914. Sedangkan indeks LQ45 naik 32 poin (4%) ke level 769.
Pergerakan IHSG kemudian terus menguat hingga 3% ke level 4.930.
Hingga sesi I berakhir, IHSG berbalik turun 65 poin (1,3%) ke level 4.746. Sedangkan indeks LQ45 turun 14 poin (1,9%) ke level 722.
Perdagangan saham ditransaksikan 497.707 kali dengan nilai Rp 5,5 triliun. Sebanyak 120 saham menguat, 254 saham turun, dan 136 saham stagnan.
Baca juga: IHSG Diproyeksi Masih Kuat Nanjak |
Bursa Amerika Serikat ditutup Menguat. Dow Jones ditutup 22,679.99 (+7.73%), NASDAQ ditutup 7,913.24 (+7.33%), S&P 500 ditutup 2,663.68 (+7.03%).
Bursa US ditutup menguat secara drastis setelah Presiden Trump melakukan press conference yang mengatakan bahwa saat ini terdapat 10 macam percobaan obat untuk terapi Covid-19 yang di mana research and development bekerja cukup cepat dan dalam waktu yang cepat. Hal ini terbukti dari jumlah kasus per hari di US yang mulai terlihat melambat menunjukkan bahwa US telah mencapai puncaknya dan data dari Italia serta Spanyol mulai menunjukkan perlambatan.
Saham saat ini masih di dalam bear market, risiko masih tinggi karena investor yakin harga saham belum memperhitungkan potensi penurunan pendapatan perusahaan dalam kondisi Covid-19 yang menutup banyak perusahaan.
Bursa Asia siang ini mayoritas bergerak positif. Berikut pergerakannya:
- Indeks Nikkei 225 naik 123 poin ke 18.699
- Indeks Hang Seng menguat 66 poin ke 23.815
- Indeks Shanghai bertambah 48 poin ke 2.812
- Indeks Strait Times naik 34 poin ke 2.505
Baca juga: Rupiah Menguat, Dolar AS Parkir di Rp 16.288 |
(eds/eds)