FIF Syariah Targetkan Pembiayaan Motor Rp 80-100 M/Bulan

bogor - Anak perusahaan Astra International yang bergerak di bidang pembiayaan motor, PT Federal International Finance (FIF) akan mengembangkan produk pembiayaan syariah pada tahun 2006.Pembiayaan oleh FIF Syariah yang sudah dirintis sejak September 2005 ini diharapkan mencapai Rp 80-100 miliar per bulan pada tahun 2006."Pangsa pasar syariah memiliki peluang bagus dengan skema pembiayaan murabahah memiliki prospek bagus dan mengincar konsumen yang syariah loyally," kata Kepala Divisi Finance Funding and Trading FIF, Efrinal Sinaga dalam acara workshop di Cipayung, Bogor, Sabtu (17/12/2005).Untuk mendukung pertumbuhan FIF Syariah, rencananya di tiap cabang FIF konvensional akan dibuka pula gerai FIF syariah. Menurut Efrinal, hal ini akan mempercepat pertumbuhan FIF syariah selain biayanya lebih efisien.Dengan demikian, jumlah FIF Syariah pada tahun 2006 diharapkan setidaknya mencapai 707 gerai, yang menyamai jumlah gerai FIF. "Saat ini baru ada cabang di NAD dan Bandung. Tapi kontribusinya cukup besar sekitar Rp 2,5 miliar per hari," kata Efrinal.Efrinal menambahkan, FIF Syariah mengincar konsumen yang rasional, mengingat pembiayaan melalui syariah lebih menguntungkan dibanding pembiayaan konvensional."Karena kalau membayar lebih cepat di FIF Syariah tidak dikenakan denda. Di akhir masa kredit, konsumen juga akan mendapatkan bagi hasil dari dana tabaru asuransi," jelasnya.Mengenai pengaruh naiknya suku bunga terhadap industri pembiayaan, Efrinal menjelaskan, hingga saat ini tingginya suku bunga belum memberikan pengaruh bagi sektor pembiayaan sepeda motor termasuk FIF."Kalau naik 1 persen, angsuran kreditnya paling hanya naik sekitar Rp 4.000-5.000. Ke depan, dengan kenaikan harga BBM, industri pembiayaan sepeda motor diperkirakan tetap bisa tumbuh," papar Efrinal. (qom/)