Saham Virgin Galactic melonjak setelah perusahaan meneken kerja sama dengan NASA yang memungkinkan adanya wisata luar angkasa untuk melatih para astronot melakukan perjalanan ke sana. Saham Virgin Atlantic naik 15,9% dalam perdagangan dan ditutup pada US$ 17,39.
Kerja sama ini diumumkan Senin kemarin dengan NASA Space Center. Selain itu, Virgin Galactic mengatakan akan mengembangkan pengorbitan astronot.
Perusahaan juga mengatakan akan berusaha untuk membeli kursi pada penerbangan ke stasiun ruang angkasa yang saat ini dipegang oleh SpaceX dengan pesawat ruang angkasa Crew Dragon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
CEO Virgin Galactic George Whitesides mengaku senang atas kerja sama dengan NASA.
"Kemitraan ini akan memungkinkan kami untuk menggunakan platform luar angkasa kami, dan menawarkan infrastruktur pelatihan ruang angkasa kami ke NASA dan lembaga lainnya," kata Whitesides dikutip dari CNBC, Selasa (23/6/2020).
Virgin Galactic telah menerima 603 pesanan penumpang pribadi untuk terbang ke luar angkasa, dengan sebagian besar tiket tersebut dijual seharga US$ 200.000 hingga US$ 250.000 per orang.
Namun, perusahaan belum memulai layanan komersial ini dan belum adanya pengujian berlanjut di pangkalan operasi perusahaan di New Mexico untuk penerbangan pertama.
(ara/ara)