Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini dibuka menguat 8 poin (0,13%) ke level 6.318. Namun IHSG ditutup melemah sore ini.
Pada pukul 09.00 WIB, IHSG masih menguat 9 poin (0,14%) ke level 6.317. IHSG berada di level tertingginya pada 6.312 dan terendahnya di 6.371. Indeks LQ45 juga menguat 2 poin (0,26%) ke level 845.
Demikian dikutip dari data RTI, Rabu (17/3/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan sore ini, IHSG ditutup melemah 32 poin (0,51%) ke 6.277,229. Indeks LQ45 juga melemah 3,4 poin ke 939,628.
Ada sebanyaki 194 saham menguat, 266 saham melemah hingga mendorong IHSG ke zona merah. Sebanyak 174 saham stagnan.
Sementara Bursa Amerika Serikat ditutup bercampur. Dow Jones ditutup 32,825.95 (-0.39%), NASDAQ ditutup 13,471.57 (+0.09%), S&P 500 ditutup 3,962.71 (-0.16%). Bursa saham US ditutup melemah pada perdagangan Selasa.
Pelemahan terjadi sebagai bentuk antisipasi dari investor terhadap komentar dari The Fed mengenai pandangannya terhadap suku bunga. Dengan yield obligasi Treasury 10 tahun yang mulai meningkat, maka investor cenderung investasi pada obligasi dibandingkan saham. The Fed diyakini akan tetap mempertahankan suku bunga rendah sepanjang tahun 2021.
Bursa Asia dibuka melemah mengikuti pergerakan saham di Wall Street. Investor di Asia memantau pergerakan harga minyak dunia yang sempat menurun ke level US$64/barel dari US$66/barrel memberikan kecemasan atas pemulihan ekonomi global yang tidak merata.
Berikut pergerakan bursa Asia pagi ini:
Baca juga: IHSG Dibuka Cerah, Bursa Asia Melemah |
* Indeks Nikkei naik 42 poin ke 29.963
* Indeks Hang Seng turun 1 poin ke 29.025
* Indeks Shanghai berkurang 13 poin ke 3.433
* Indeks Strait Times turun 2,4 poin ke 3.103
Lihat juga Video "Sri Mulyani: Rupiah Cenderung Stabil-IHSG Tembus 6.000":