Soros Beli Katalog Film DreamWorks US$ 900 Juta

Soros Beli Katalog Film DreamWorks US$ 900 Juta

- detikFinance
Sabtu, 18 Mar 2006 14:42 WIB
Jakarta - Perusahaan film raksasa Hollywood, Paramount Pictures menjual katalog film DreamWorks LLC, kepada milyarder George Soros senilai US$ 900 juta.Kesepakatan ini telah diumumkan oleh Paramount, yang merupakan induk perusahaan Viacom yang sahamnya tercatat di New York Stock Exchange (NYSE).Paramount akan menjual katalog tersebut kepada Soros Strategic Partners LP dan Dune Entertainment II LLC.Demikian penjelasan Michael Dolan, Chief Financial Officer Viacom seperti dilansir AFP Sabtu (18/3/2006).Katalog tersebut berjumlah 59 film yang diperoleh Viacom ketika membeli DreamWorks tahun lalu. DreamWorks awalnya adalah studio film yang didirikan sutradara beken Hollywood, Steven Spielberg pada 1994.Dalam kesepakatan tersebut, Soros dan Dune akan memperoleh seluruh 59 film produksi DreamWorks yang dirilis hingga 15 September 2005.Film-film itu antara lain, Gladiator, American Beauty, War of the Worlds, Saving Private Ryan dan Catch Me If You Can.Untuk penjualan ini, Viacom memperoleh pendapatan bersih sekitar US$ 600 juta setelah dikurangi sejumlah utang dan kewajiban. Transaksi ini akan ditutup pada April mendatang.Soros nantinya akan memegang hak eksklusif film tersebut selama lima tahun dengan persetujuan Paramount dalam mendistribusikan katalog film tersebut.Sedangkan Viacom tetap akan memegang hak kepemilikan penerbitan musik dan sekuel film dan hak penjualan cendera mata.Ditambahkan, Viacom juga akan menjaga kepentingan pemegang saham minoritas dalam aset lain milik perpustakaan DreamWorks.Viacom mengakusisi DreamWorks tahun lalu senilai US$ 1,6 miliar. Akusisi ini dilakukan sebagai upaya untuk fokus pada bisnis film Hollywood dan bagian dari reorganisasi perusahaan setelah melepas unit televisinya CBS. Namun Viacom tetap mempertahankan MTV dan jaringan televisi Comedy Central.Kesepakatan penjualan katalog film DreamWorks itu tidak termasuk DreamWorks Animation. Pasalnya, sejak 2004 DreamWorks Animation adalah perusahaan terpisah dari DreamWorks. Sehingga Viacom tetap mendapatkan hak dari penjualan film-film produksi DreamWorks Animation seperti serial Shrek dan Madagascar.The DreamWorks Animation merupakan penghasil film-film sukses box office meskipun penjualan untuk home video-nya mengecewakan.Saham Viacom di NYSE pada penutupan Jumat waktu setempat (17/3/2006), langsung naik 60 sen ke level US$ 38,97 per saham, setelah adanya berita ini.Soros lelaki kelahiran Hongaria, selama ini dikenal sebagai pemain valas top dunia. Aksi Soros juga dituding sebagai penyebab krisis yang terjadi di Indonesia tahun 1997. (ir/)

Hide Ads