Saham Blue Chip Berguguran, IHSG Terkoreksi 2,9 Poin

Saham Blue Chip Berguguran, IHSG Terkoreksi 2,9 Poin

- detikFinance
Selasa, 21 Mar 2006 16:30 WIB
Jakarta - Setelah tiga hari perdagangan mengalami kenaikan yang menakjubkan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan Selasa (21/3/2006) akhirnya turun 2,971 poin pada level 1.327,142.Gugurnya saham-saham blue chip memicu indeks turun ke teritori negatif. Investor melakukan aksi profit taking untuk konsolidasi karena melihat indeks sudah terlalu tinggi.IHSG telah naik tajam hingga 85,692 poin dari posisi penutupan 15 Maret di level 1.244,441 hingga menuju 1.330,113 pada penutupan 20 Maret, yang merupakan rekor tertinggi dalam sejarah pasar modal Indonesia.Penurunan ini, diperkirakan hanya bersifat sementara karena potensi kenaikan masih ada, seperti kebijakan pemerintah yang akan membatalkan kenaikan tarif dasar listrik (TDL).Indeks LQ-45 turun 1,132 poin pada level 294,383, Jakarta Islamic Index (JII) turun 1,217 poin pada level 235,019, Main Board Index (MBX) turun 1,410 poin pada level 364,107, sedangkan Development Board Index (DBX) naik 1,849 poin pada level 261,697.Perdagangan di seluruh pasar berlangsung ramai dengan transaksi sebanyak 26.543 kali, pada volume 2,658 miliar unit saham, senilai Rp 2,244 triliun. Dari jumlah saham yang aktif ditransaksikan, sebanyak 79 saham naik, 47 saham turun dan 79 saham stagnan.Saham-saham yang yang turun harganya di top losser antara lain, Telkom (TLKM) turun Rp 150 menjadi Rp 6.850, Astra Internasional (ASII) turun Rp 100 menjadi Rp 11.300, Indosat (ISAT) turun Rp 100 menjadi Rp 5.250, Bank Rakyat Indonesia (BBRI) turun Rp 100 menjadi Rp 4.050 dan Kalbe Farma (KLBF) turun Rp 10 menjadi Rp 1.360. Sedangkan saham-saham yang naik harganya di top gainer antara lain, Perusahaan Gas Negara (PGAS) naik Rp 250 menjadi Rp 10.000, PP London Sumatra (LSIP) naik Rp 200 menjadi Rp 3.975, Bank Mandiri (BMRI) naik Rp 50 menjadi Rp 1.760, Bank Niaga (BNGA) naik Rp 20 menjadi Rp 450 dan Indofood Sukses Makmur (INDF) naik Rp 10 menjadi Rp 870. (ir/)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads