Saham-saham produsen vaksin kini melesat. Para investor memborong saham produsen vaksin di tengah ada ancaman varian baru COVID-19 yakni varian Omicron.
Dikutip dari CNN, Selasa (30/11/2021) saham Moderna (MRNA) melonjak lebih dari 20% selama sesi perdagangan Black Friday di Wall Street dan juga naik 10% pada hari Senin kemarin.
Produsen vaksin, BioNTech (BNTX) sahamnya melonjak 14% pada hari Jumat dan naik 3% pada hari Senin. Kemudian saham Big Pharma Pfizer (PFE), naik 6% pada hari Jumat tetapi turun sedikit pada hari Senin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saham Novavax (NVAX) naik 9% pada hari Jumat meski pada Senin kembali turun 8%. Lalu, Johnson & Johnson (JNJ) dan AstraZeneca (AZN) hanya bergerak sedikit pada hari Jumat dan Senin.
Kenaikan itu berisi harapan para investor yang ingin para produsen vaksin mempercepat pengadaan vaksin COVID-19 yang bisa melindungi diri dari varian baru Omicron.
Produsen vaksin Moderna pun mengatakan akan mempercepat pembuatan vaksin booster khusus Omicron. Sementara Pfizer memastikan akan menyiapkan pembaruan vaksin dalam 100 hari jika Omicron terbukti resisten terhadap vaksinnya saat ini.
Simak Video: Epidemiolog: Varian Omicron Kombinasi Mutasi Varian Delta & Beta