Siapa Investor yang Suntik Rp 71 M ke Bisnis Es Doger Gibran?

Siapa Investor yang Suntik Rp 71 M ke Bisnis Es Doger Gibran?

Trio Hamdani - detikFinance
Kamis, 20 Jan 2022 11:57 WIB
Pembukaan Mangkok Ku dan Goola
Bisnis Es Doger GIbran/Foto: dok. detikFood
Jakarta -

Suntikan modal senilai US$ 5 juta atau setara Rp 71 miliar dari Alpha JWC Ventures kepada startup Goola yang didirikan oleh Gibran Rakabuming, kini menjadi sorotan.

Sorotan publik tertuju kepada Gibran setelah putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu dilaporkan seorang dosen bernama Ubedillah Badrun ke KPK. Materi laporan tersebut di antaranya soal konflik kepentingan dalam bisnis yang dirintis Gibran karena mendapat kucuran modal puluhan miliar rupiah dari grup bisnis yang diduga terlibat pembakaran hutan.

Gibran sudah buka suara soal suntikan modal dari Alpha JWC Ventures. Perusahaan tersebut mengucurkan modal Rp 71 miliar untuk Goola, bisnis es doger yang didirikan Gibran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pria yang kini menjabat sebagai Wali Kota Solo itu heran suntikan modal tersebut dipersoalkan, karena Goola berdiri sejak 2018, dan suntikan modal Rp 71 miliar pada 2019 itu pun sudah banyak dibahas. Dia mempertanyakan apa kesalahan suntikan modal tersebut, karena hal seperti itu wajar dalam dunia bisnis.

"Itu kan sudah lama, kok baru dipermasalahkan sekarang. Itu kan dari VC, Venture Capital, ya kayak gitu cara kerjanya," ujar Gibran di Balai Kota Solo, Selasa (18/1/2022).

ADVERTISEMENT

Lantas, siapa Alpha JWC Ventures yang mengucurkan Rp 71 miliar untuk bisnis Gibran?

Mengutip situs web resminya, Alpha JWC Ventures didirikan pada 2015. Mereka meluncurkan dana debutnya sebesar US$ 50 juta pada tahun 2016 sebagai dana modal ventura tahap awal independen dan institusional pertama di Indonesia.

"Sejak itu, dana tersebut telah diinvestasikan di 23 perusahaan di Asia Tenggara, sebagian besar di Indonesia, yang lebih dari 90 persennya telah menerima pendanaan lanjutan," bunyi informasi di situs webnya dikutip detikcom, Kamis (20/1/2022).

Lihat juga video 'Ubedillah Dipolisikan JoMan Buntut Laporkan Gibran-Kaesang ke KPK':

[Gambas:Video 20detik]



Lanjut halaman berikutnya soal suntikan modal ke bisnis es doger Gibran.

Pendanaan kedua perusahaan ditutup pada 2019, dengan jumlah total US$ 123 juta dan dukungan dari mitra terbatas dari Asia, Amerika Serikat, dan Eropa. Perusahaan tersebut kini mengelola dana tahap awal terbesar di kawasan ini dan memiliki tim modal ventura terbesar di Indonesia.

Hal itu memungkinkan mereka untuk memberikan dukungan langsung dan berkelanjutan kepada perusahaan portofolionya. Misinya adalah mendukung wirausahawan teknologi inovatif, tidak hanya melalui investasi keuangan awal dan lanjutan, tetapi juga dengan dukungan jangka panjang.

"Kami bangga dengan pendekatan langsung kami dalam hal manajemen portofolio, dengan tim internal kami membantu perusahaan portofolio kami menemukan bakat yang dibutuhkan, mengembangkan bisnis, mengatasi tantangan strategis, dan membangun merek," papar perusahaan.

Dukungan yang diberikan oleh jaringan lokal dan global yang strategis memberikan mereka keuntungan untuk mengetahui lebih banyak tentang lanskap dan tren digital, serta cara terbaik untuk menavigasi pasar.

"Kami terus mencari gelombang inovasi berikutnya di semua sektor teknologi dengan perhatian khusus pada teknologi keuangan dan sektor konsumen di hotspot ekonomi digital berikutnya yaitu Asia Tenggara dan pasar terbesarnya, Indonesia," tambah perusahaan.


Hide Ads