Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini dibuka di zona hijau. IHSG dibuka menguat dengan naik 9 poin atau 0,14% ke level 7.245. Indeks LQ45 juga naik tipis 3 poin ke level 1.038.
Berdasarkan riset Artha Sekuritas, IHSG diprediksi menguat. Secara teknikal candlestick membentuk doji mengindikasikan pergerakan yang terbatas, MACD masih bergerak dalam trend akumulasi mengindikasikan potensi penguatan.
Investor akan mencermati beberapa data ekonomi di awal pekan. Pergerakan juga masih didorong rilis kinerja emiten dan pembagian dividen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara IHSG hari ini dibuka melejit, Bursa Amerika Serikat ditutup Melemah. Dow Jones ditutup 34,451.23 (-0.33%), NASDAQ ditutup 13,351.59 (-2.14%), S&P 500 ditutup 4,392.59 (-1.21%).
Wall Street melemah pada akhir perdagangan dipicu kenaikan yield obligasi AS dan investor mencermati data ekonomi dan rilis pendapatan emiten yang beragam. Ketiga indeks saham utama AS mencatat penurunan mingguan menjelang libur Jumat Agung.
Kenaikan imbal hasil obligasi US Treasury bertenor 10 tahun menekan saham pertumbuhan, menyeret S&P 500 dan Nasdaq jauh ke wilayah negatif, sementara Dow Jones membukukan kerugian yang lebih moderat. Sejumlah data ekonomi menunjukkan lonjakan harga bensin membantu penjualan ritel mengalahkan konsensus dan mendorong lonjakan harga impor terbesar dalam hampir 11 tahun.
Artha Sekuritas Portfolio
INDY, MPPA, PWON, BBCA, RALS
TLKM, LSIP, UNTR, PTBA, BNGA, BRIS
Itulah data IHSG hari ini.
(fdl/fdl)