Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG pagi hari ini dibuka menguat. IHSG menguat usai perdagangan kemarin melemah.
Mengutip data RTI, J3mat (2/6/2022), IHSG menguat 42 poin atau 0,6% ke level 7.191. Indeks LQ45 juga naik 6 poin atau 0,6% ke level 1.046.
Di sisi lain, berdasarkan riset Artha Sekuritas IHSG diprediksi Melemah. Secara teknikal candlestick membentuk shooting star mengindikasikan potensi terkoreksi. Di sisi lain, pergerakan dalam negeri masih akan ditopang musim rilis kinerja emiten per 1Q22 serta pembagian dividen. Investor akan mencermati beberapa data ekonomi yang akan dirilis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara IHSG hari ini dibuka melemah, Bursa Amerika Serikat ditutup Menguat. Dow Jones ditutup 33,248.28 (+1.33%), NASDAQ ditutup 12,216.90 (+2.69%), S&P 500 ditutup 4,176.82 (+1.84%). Wall Street kompak menguat pada akhir perdagangan Kamis dipimpin oleh kenaikan saham Tesla, Nvidia dan saham pertumbuhan megacap lainnya. Saham AS pulih dari penurunan pada hari sebelumnya setelah Wakil Gubernur Federal Reserve Lael Brainard mengatakan dia mendukung setidaknya beberapa kenaikan suku bunga 0.5% lagi, dan melihat sedikit kasus untuk menghentikan kenaikan suku bunga pada bulan September jika tekanan harga gagal mereda. Fokus investor kini tertuju pada data nonfarm payrolls pemerintah pada hari Jumat, dengan investor mencari tanda-tanda baru kesehatan ekonomi AS dan seberapa agresif Fed dapat terus menaikkan suku bunga.
Artha Sekuritas Portfolio
HMSP (HOLD), BSDE (HOLD), PTPP (HOLD), TLKM (HOLD), ERAA (SELL)
INDY, PWON, CTRA, MPPA, UNVR
Itulah data IHSG hari ini.
(fdl/fdl)