Tak Bisa Trading, Pengguna Aplikasi IndoPremier Sekuritas Protes di Medsos

Tak Bisa Trading, Pengguna Aplikasi IndoPremier Sekuritas Protes di Medsos

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Senin, 06 Jun 2022 10:43 WIB
Pengunjung berada di sekitar layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Kamis (13/2). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini pukul 12.00 menurun-0,67% ke posisi 5,873,30. Pergerakan IHSG ini masih dipengaruhi oleh sentimen atas ketakutan pasar akan penyebaran wabah virus corona.
Foto: Pradita Utama
Jakarta -

Nasabah Indopremier Sekuritas mengamuk di Twitter. Pasalnya, aplikasi IndoPremier Online Technology atau yang lebih dikenal dengan IPOT itu mengalami gangguan.

Berbagai komentar negatif kompak di unggah oleh para pengguna IPOT sebagai aksi protes di media sosial melalui cuitan di media sosial Twitter, terpantau oleh detikcom pada pagi hari ini, Senin (06/06/2022).

Akibatnya, banyak dari pengguna IPOT yang tidak dapat mengakses aplikasi tersebut hingga akhirnya tidak bisa melakukan trading.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"@indopremier ngapa lagi min IPOT nya? Trouble nih gak bisa masuk," ujar akun @jawiroquai dalam cuitannya di Twitter.

Tidak hanya itu, salah satu akun Twitter @AstianDavid menuliskan kekesalannya akibat aktivitas tradingnya terganggu, hingga dirinya merasa mengalami kerugian.

ADVERTISEMENT

"Keterlaluan ini @indopremier kenapa gak bisa login pada saat mau jual PTBA ada apa ini?," ujar akun @AstianDavid dalam cuitannya di akun Twitter.

"Sebetulnya ada apa @indopremier kenapa ngebiarin ritel jadi susah? Kabar PTBA nya gimana? Apa gak kasihan sama ritel2 yang udah beli dan sekarang ARB," tambahnya.

Akun tersebut merasa bahwa kejadian ini mengakibatkan banyak ritel mengalami kerugian miliyaran.

"Kita bener2 rugi ini, @indopremier harus klarifikasi!!! Cc: @jokowi @ericthohir @KemenkeuRI ritelrugi miliyarab ini gara2 kaya gini," ujar akun tersebut sembari menandai aku pribadi milik Presiden RI, Menteri BUMN, dan Kemenkeu RI.

Menanggapi permasalahan ini, terpantau melalui akun Twitter resmi milik IndoPremier @indopremier telah merespon cuitan para netizen tersebut.

"Hi kak mohon celar data dan ulangi sign in kembali :)," respon @indopremier kepada cuitan-cuitan tersebut dengan membalas satu per satu cuitan yang menandai akunnya itu.

Meski pihak Indopremier telah merespon melalui twitter dan mencoba membanyu membantu dengan memberikan saran kepada para pengguna, kemarahan netizen tidak kunjung mereda.

"Dah telat min, ini udah pada rugi ritel min," tambah akun @AstianDavid itu.

Hingga kini belum diketahui alasan mengapa gangguan tersebut terjadi. Pun belum ada klarifikasi resmi dari pihak IndoPremier.




(das/das)

Hide Ads