Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG pagi hari ini kembali dibuka melemah. IHSG dibuka merah di tengah kebijakan resuffle kabinet yang akan dilakukan hari ini.
Mengutip data RTI, Rabu (15/6/2022), IHSG dibuka merah dengan turun 8 poin atau 0,12% ke level 7.041. Indeks LQ45 juga turun tipis ke level 1.018.
Di sisi lain, berdasarkan riset Artha Sekuritas IHSG diprediksi Menguat. Secara teknikal candlestick membentuk higher high dan higher low dengan stochastic yang menyempit mengindikasikan potensi rebound. Namun penguatan diperkirakan hanya bersifat sementara dikarenakan masih ada tekanan inflasi global serta kebijakan suku keputusan suku bunga The Fed.
SementaraIHSG hari ini dibuka melemah,
Bursa Amerika Serikat ditutup Bercampur. Dow Jones ditutup 30,364.83 (-0.50%), NASDAQ ditutup 10,828.34 (+0.18%), S&P 500 ditutup 3,735.63 (-0.38%). Bursa saham ditutup bercampur cenderung melemah dimana aksi jual menekan indeks di tengah ekspektasi kebijakan Federal Reserve yang akan mengungkapkan seberapa agresif jalur kebijakannya.
Pandangan bahwa kenaikan 75 basis poin yang direncanakan telah berkembang setelah data indeks harga konsumen (CPI) pada Jumat lebih tinggi dari perkiraan untuk bulan Mei. Data pada hari Selasa menunjukkan bahwa indeks harga produsen (PPI), sementara sedikit lebih rendah dari ekspektasi pada basis tahun-ke-tahun untuk Mei, tetap tinggi karena harga bensin melonjak.
The Fed dijadwalkan untuk membuat pengumuman kebijakan berikutnya pada Rabu dan investor akan sangat fokus pada petunjuk seberapa agresif bank sentral akan menaikkan suku bunga. Saham-saham di sektor pertumbuhan tinggi cenderung mengalami penurunan pendapatan dalam lingkungan tingkat kenaikan tersebut.
Artha Sekuritas Portfolio
BSDE (SELL), MIKA (Spec BUY), TBIG (Spec BUY)
PGAS, HEAL, BMHS
Itulah data IHSG hari ini.
Lihat juga video 'Perhatikan Ini Sebelum Pilih Jenis Investasi':