Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini jeblok. IHSG yang terus dibuka melemah sejak awal perdagangan pukul 09.00 JATS, kini anjlok hingga 3% lebih.
Mengutip data RTI, Senin (4/7/2022), pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 JATS, IHSG turun 11 poin atau 0,17% ke level 6.783. Indeks LQ45 juga turun 2 poin atau 0,23% ke level 972.
IHSG kemudian turun terus menerus. Tercatat, hingga pukul 10.04 JATS, IHSG anjlok 204 poin atau 3,01% ke level 6.589. Indeks LQ45 juga ikut jeblok 3% atau 30 poin ke level 943. IHSG Bergerak di level 6.588 hingga 6.784 hingga pukul 10.05 JATS.
Di sisi lain, berdasarkan riset Artha Sekuritas IHSG hari ini memang diprediksi melemah. Secara teknikal candlestick membentuk long black body dengan stochastic melebar setelah deadcross dan MACD dalam trend distribusi mengindikasikan pelemahan.
Investor cukup khawatir akan ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed di bulan Juli ini. Sementara di awal pekan akan minim sentimen dari data ekonomi.
Sementara IHSG hari ini dibuka menguat, Bursa Amerika Serikat ditutup Menguat. Dow Jones ditutup 31,097,26 (+1.05%), NASDAQ ditutup 11,127.84 (+0.90%), S&P 500 ditutup 3,825.33 (+1.06%). Indeks utama Wall Street rebound pada akhir perdagangan Jumat, meski secara mingguan masih mencatat penurunan.
Investor memulai paruh kedua tahun ini menjelang libur panjang akhir pekan. Kini, pelaku pasar tengah menanti musim pendapatan 2Q22, data laporan ketenagakerjaan Juni dan pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve pada bulan Juli.
Laporan ISM tampaknya mendukung pandangan bahwa ekonomi sedang melandai dan inflasi tampaknya telah melewati puncaknya. Ini telah meningkatkan kemungkinan bahwa Fed mungkin memiliki ruang gerak untuk poros dovish setelah kenaikan suku bunga 75 basis poin kedua berturut-turut yang diharapkan pada bulan Juli.
Artha Sekuritas Portfolio
ERAA (SELL), BRPT (SELL), SSMS (SELL), MIKA (HOLD)
BBCA, DMAS
Itulah data IHSG pagi hari ini.
(fdl/fdl)