Ragam Versi Sejarah Dolar: Pilar Hercules hingga Filosofi Ular Nabi Musa

Ragam Versi Sejarah Dolar: Pilar Hercules hingga Filosofi Ular Nabi Musa

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Minggu, 17 Jul 2022 09:31 WIB
Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini masih berada di level Rp 14.100. Dolar AS sempat tersungkur dari level Rp 14.500an hingga ke Rp 14.119 pada Sabtu pekan lalu.
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta -

Mata uang Amerika Serikat (AS) beberapa waktu terakhir terus mengalami penguatan. Bahkan euro saja kini nilainya sudah di bawah dolar AS.

Ada beberapa versi soal sejarah dolar dan simbolnya.

Konon, dulunya dolar ini bernama thaler yang merupakan koin perak. Dikutip dari laman resmi coinmuseum.ru disebutkan jika koin ini sudah berada sejak abad ke 16 hingga akhir abad ke 20.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian dari berbagai sumber disebutkan, dolar ini berasal dari Kerajaan Bohemia (sekarang Republik Ceko). Pada abad ke 16 di wilayah Ceko-Jerman ditemukan tambang perak dalam jumlah besar. Nama daerah itu adalah Joachimstal yang dulunya digunakan sebagai tempat penghormatan kakek Yesus untuk menjadi santo pelindung.

Kota ini menjadi pusat pertambangan terbesar. Banyak koin perak yang dicetak dari daerah itu dan kemudian terkenal dengan nama Thaler yang merupakan singkatan dari nama Joachimsthaler.

ADVERTISEMENT

Dikutip dari BBC.com disebutkan lambang dolar ini merujuk pada koin thaler Bohemia. Di sana ada gambar ular yang melingkar pada salib Kristiani. Itu sendiri merupakan kiasan untuk kisah Nabi Musa yang melilitkan ular perunggu di sekitar tiang untuk menyembuhkan orang yang digigit. . Nah gambar inilah yang menjadi inspirasi lambang dolar sekarang.

Tapi ada beberapa jenis cerita terkait lambang dolar ini. Salah satunya menyoroti Pilar Hercules, sebuah frasa yang disulap oleh orang Yunani Kuno untuk menggambarkan tanjung yang mengapit pintu masuk ke Selat Gibraltar. Pilar-pilar tersebut ditampilkan dalam lambang nasional Spanyol dan, selama abad ke-18 dan 19, muncul pada dolar Spanyol, yang juga dikenal sebagai bagian dari delapan, atau peso. Penggambaran ini pun dipercaya jadi simbol dolar.

Tak cuma itu ada juga yang menyebut jika simbol $ ini diciptakan di AS. Seorang pedagang asal Irlandia Oliver Pollock menyebut jika dia adalah pencipta simbol dolar.

Cetakan simbol dolar pertama dibuat oleh mesin cetak Philadelphia pada 1790an. Orang yang mencetak bernama Archibald Binny seorang pria Skotlandia anti Inggris yang dikenal sebagai pencipta jenis aksara Monticello.




(kil/zlf)

Hide Ads