PT Jhonlin Agro Raya Tbk resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini. Perusahaan milik Haji Samsudin Andi Arsyad atau dikenal Haji Isam itu tercatat dengan kode JARR.
"Dengan tercapainya prioritas perusahaan untuk menjadi perusahaan go public, kami dari seluruh jajaran PT Jhonlin Agro Raya baik pemegang saham, komisaris, jajaran direksi dan manajemen menyampaikan terima kasih kepada semua lembaga penunjang atas kontribusi yang diberikan selama proses IPO," kata Direktur Utama Jhonlin Agro Raya Zafrinal dalam seremoni pencatatan perdana saham, Kamis (4/8/2022).
Dalam aksi korporasi ini, Jhonlin Agro Raya melepas 1,22 miliar saham ke publik dengan harga yang ditetapkan Rp 300 per saham. Dari situ, perusahaan akan menerima dana segar sekitar Rp 366,88 miliar sebagaimana tertulis dalam prospektus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rencananya, sekitar 21% dari dana tersebut akan digunakan untuk pembayaran sebagian biaya pembangunan proyek pabrik kelapa sawit. Penggunaan dana ini dikategorikan sebagai capital expenditure (capex).
Selanjutnya, sektiar 79% akan digunakan perseroan untuk modal kerja yaitu untuk pembelian CPO dan bahan baku lainnya. Penggunaan dana ini dikategorikan sebagai operating expenditure.
Saham emiten Haji Isam ini melesat dalam debut perdananya. Berdasrakan data RTI pagi ini, saham JARR dibuka menguat 20,00% di Rp 360.
Hingga pukul 10.25 WIB, JARR terbang hingga 24,67% ke Rp 374. Perusahaan milik Haji Isam auto reject atas (ARA). Sebanyak 168,4 juta saham JARR ditransaksikan senilai Rp 61,12 miliar.
(acd/eds)