Dirut Singtel Mengundurkan Diri

Dirut Singtel Mengundurkan Diri

- detikFinance
Sabtu, 22 Jul 2006 16:40 WIB
Jakarta - Chief Executive Officer (CEO) Singapore Telecommunications (Singtel), Lee Hsien Yang, saudara kandung Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, menyatakan mundur dari jabatannya.Lee yang berusia 48 tahun, menjadi CEO di perusahaan telekomunikasi terbesar di Asia Tenggara ini sejak Mei 1995. Lee merupakan putra dari pendiri negara Singapura Lee Kuan Yew."Namun Lee telah menyatakan kepada dewan direksi bahwa dia sepenuhnya berjanji untuk melanjutkan tugas CEO sampai dewan direksi sukses mencari penggantinya," demikian siaran pers perusahaan seperti dilansir dari AFP, Sabtu (22/7/2006).Tidak disebutkan secara langsung alasan pengunduran diri Lee tersebut. Lee selama ini diakui sukses memperkuat kinerja keuangan dan operasional perusahaan dengan menerapkan manajemen yang bagus."Saya percaya ini waktu yang tepat untuk menyampaikan kepada dewan direksi tentang niat saya untuk melepaskan posisi CEO," kata Lee yang berhasil membawa Singtel dari perusahaan kecil hingga menjadi pemain utama di lingkungan regional Asia.Lee membantah, keluarnya dia dari Singtel untuk mengikuti langkah kakak dan ayahnya ke dunia politik."Saya tidak memikirkan politik. Saya tidak memiliki keinginan yang besar untuk mengejar karir di politik," tegas Lee.Sementara Komisaris Utama Singtel, Chumpol NaLamlieng, memuji langkah Lee selama mengawal perusahaan BUMN Singapura ini.. "Dia telah menjadi pemimpin yang sukses yang membawa transformasi dari perusahaan penjual jasa di Singapura menjadi operator telekomunikasi hebat yang tidak memiliki pesaing di kawasan regional," kata Chumpol.Singtel adalah perusahaan telekomunikasi yang memiliki 85 juta konsumen di Asia Pasifik dengan basis konsumen terbesarnya di Indonesia dan India.Di Indonesia Singtel memiliki 35 persen saham di Telkomsel, anak perusahaan PT Telkom Tbk. Sedangkan melalui Singapore Technologies Telemedia (STT), Singtel memiliki 49 persen saham di PT Indosat Tbk. (ir/)

Hide Ads