Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini dibuka di zona hijau. IHSG naik 16 poin (0,27%) ke level 6.880.
Mengutip data RTI, penguatan IHSG diikuti oleh penguatan saham-saham LQ45 yang naik 0,20% ke 942,99.
Pada perdagangan kemarin (1/2), IHSG ditutup menguat sebesar +0,34% atau +22,9 poin di level 6.862,26. IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dalam range level 6.832- 6.931.
Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih mengatakan, sejumlah informasi dan data bakal turut mewarnai laju IHSG hari ini.
Dari dalam negeri Badan Pusat Statistik (BPS) baru saja melaporkan inflasi Indonesia pada Januari 2023 mencapai 5,28% YoY, lebih rendah dibanding periode sebelumnya 5,51% YoY atau secara bulanan tercatat 0,34% MoM, melandai dibanding periode sebelumnya 0,66% MoM.
Inflasi inti tercatat 3,27% YoY, di bawah periode sebelumnya 3,36% YoY. Sementara itu, PMI Indeks periode Januari 2023 tercatat berada di level ekspansif 51.3, tumbuh dibanding periode sebelumnya yang tercatat di level 50.9.
Dari mancanegara, Federal Reserve pada Rapat Komite Pasar Terbuka (FOMC) Kembali menaikan suku bunga acuan sebesar 25 bps dalam kisaran 4,5% - 4,75%.
The Fed mulai memperlambat laju kenaikan suku bunga acuan setelah sebelumnya dengan kenaikan 50 bps pada Desember 2022 dan 75 bps pada 4 bulan beruntun di pertemuan tahun lalu. Hal tersebut dilakukan agar inflasi dapat menurun menuju target The Fed dalam kisaran 2%.
Simak juga Video: GoTo Akan IPO, Ini Kata Analis