IPO Saham Indonesia Air Oversubscribe 2,5 Kali
Kamis, 31 Agu 2006 16:01 WIB
Jakarta - Penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) PT Indonesia Air Transport (IAT) mengalami kelebihan permintaan (oversubscribe) sebanyak 2,5 kali.Sementara total saham yang ditawarkan sebanyak 432 juta unit saham. IAT menetapkan harga IPO Rp 130 per saham sehingga diharapkan bisa meraih dana sebesar Rp 56,16 miliar.Pembeli saham yang menyatakan ketertarikannya mengoleksi saham IAT sebanyak 85 persen merupakan investor lokal."Kita memang fokus kepada investor lokal, jadi kita tidak melakukan roadshow ke luar negeri," kata Presiden Direktur PT Bhakti Securities Wishnu Handoyono, di Persada Executive Club Halim Perdana Kusuma, Kamis (31/8/2006). Bhakti Securities merupakan penjamin pelaksana IPO saham IAT. Rencananya saham IAT akan mulai dicatatkan di Bursa Efek Jakarta (BEJ) pada 13 September. Sedangkan masa penawaran efektif akan dimulai pada 5-7 September.Sementara Direktur Utama PT IAT Roekman Prawirasasra mengungkapkan, dana hasil IPO sebesar 70 persen akan digunakan untuk investasi yang sesuai dengan kegiatan usaha perseroan."Kami berencana membeli satu helikopter dan 2 pesawat fix wings. Nah dana IPO itu akan digunakan untuk membayar uang mukanya," jelasnya. Sedangkan 25 persen lagi akan digunakan perseroan untuk melunasi obligasi kepada Bank Mandiri. Saat ini fasilitas kredit modal kerja yang diberikan oleh Bank Mandiri sebesar US$ 3,3 juta.
(ir/)