Emiten Tower Kantongi Rp 1,73 T Dalam 3 Bulan dari Bisnis Ini

Emiten Tower Kantongi Rp 1,73 T Dalam 3 Bulan dari Bisnis Ini

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Rabu, 17 Mei 2023 10:48 WIB
Teknisi XL Axiata sedang melakukan pemeriksaan perangkat base transceiver station (BTS) 4G di atas tower yang berada di Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, Rabu (24/8).
Ilustrasi tower. Foto: Tripa Ramadhan
Jakarta -

PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (Mitratel) tengah mendorong dua jenis bisnis sebagai penyedia layanan infrastruktur digital. Kedua jenis bisnis itu yakni penyewaan menara (tower leasing) dan bisnis lain dalam ekosistem menara (Tower Related Business).

"Portofolio Tower Leasing terus menjadi pendorong pertumbuhan perusahaan, didorong oleh pendapatan tenant dan kolokasi," ujar Direktur Utama Mitratel Theodorus Ardi Hartoko dalam keterangannya, Rabu (17/5/2023).

Pria yang akrab disapa Teddy itu mengungkapkan, bisnis tower leasing ternyata menghasilkan pundi-punding keuntungan yang lumayan besar. Bisnis tower leasing Mitratel per Maret 2023 mencatatkan pendapatan senilai Rp 1,73 triliun atau tumbuh sebesar 18,8% dibandingkan kuartal pertama tahun 2022.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perusahaan meyakini kedua bisnis yang diandalkan itu sejalan dengan transformasi digital yang tengah berlangsung di Indonesia. Apalagi seiring terbentuknya masyarakat digital sejalan dengan teknologi mobile broadband yang semakin masif.

Perusahaan juga memacu pembangunan infrastruktur digital, seperti mengakuisisi menara telekomunikasi dan kabel serat optik (fiber optic) di tahun 2022 serta mengembangkan layanan bernilai tambah yang menyokong infrastruktur digital nasional.

ADVERTISEMENT

"Mitratel optimistis pengembangan infrastruktur digital yang digencarkan Mitratel semakin mempercepat transformasi digital dan memudahkan publik mengakses platform digital," ujarnya.

Adapun portofolio bisnis lain terkait menara diantaranya adalah layanan fiberisasi ke tower (Fiber to The Tower), Managed Service dan Project solution. Selain itu Mitratel juga sedang menginisiasi bisnis Power to The Tower, Edge Infra Solution dan Active Equipment Services.

Selama periode kuartal pertama tahun 2023, portofolio bisnis lain terkait menara (Tower Related Business) mencatatkan porsi pendapatan sebesar 6% di periode tersebut. Selain itu dari segmen jaringan fiber optic berkontribusi terhadap porsi pendapatan sebesar 2%. Saat ini Mitratel telah berhasil mengakselerasi kepemilikan jaringan fiber hingga 26 ribu Km sebagai hasil ekspansi organik maupun anorganik.

(das/das)

Hide Ads