.webp)
Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan, pihaknya akan mengambil langkah hukum yang tegas. Hal itu sebagai respons terkait dengan adanya dugaan manipulasi laporan keuangan pada PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA).
Erick mengatakan, langkah hukum yang tegas ini sebagaimana telah diterapkan pada PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.
"Kan itu yang saya bilang bahwa ketika ada manipulasi laporan keuangan Garuda pun kita tindak secara pidana. Sama juga, kalau ada laporan keuangan yang dipalsu-palsukan tidak hanya di Waskita dan Wika sudah pasti kita akan lakukan yang namanya tindakan hukum keras," terangnya di Kompleks DPR Jakarta, Kamis (15/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Erick menegaskan, dirinya tak akan pandang bulu terhadap persoalan tersebut.
"Saya rasa kita tidak boleh memandang bulu kalau masalah hukum-hukum yang tentu menjadi kepercayaan publik jatuh, apalagi kalau melanggar," tambahnya.
Dugaan laporan keuangan Waskita dan Wika dipoles ini mulanya disampaikan Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo. Pria yang akrab disapa Tiko itu menyebutkan, ada tiga isu besar pada BUMN karya, salah satunya tata kelola keuangan.
Tiko lantas menyebut, beberapa BUMN karya seperti Waskita Karya dan Wijaya Karya pelaporan keuangannya tidak sesuai dengan kondisi yang nyata.
"Karena memang di beberapa karya seperti Waskita, seperti Wika ini memang pelaporan keuangannya juga tidak sesuai dengan kondisi riilnya. Artinya dilaporkan seolah untung bertahun-tahun, padahal cashflow-nya tidak pernah positif sebenarnya," terangnya dalam rapat kerja dengan Komisi VI, Senin (5/6) lalu.
Simak Video: Saat Wamen BUMN Buka Laporan Keuangan Waskita-WIKA Tak Sesuai Kenyataan
