Negosiasi Divestasi Saham Vale Masih Alot, Erick Kembali Lempar Ancaman

Negosiasi Divestasi Saham Vale Masih Alot, Erick Kembali Lempar Ancaman

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Rabu, 13 Des 2023 14:36 WIB
Tambang nikel PT Vale di Soroako, Sulawesi Selatan
Foto: Eduardo Simorangkir
Jakarta -

Negosiasi divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk masih berjalan hingga saat ini. Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, jika harga saham yang diberikan dalam divestasi ini tidak cocok, maka ia meminta agar lahan tambang Vale Indonesia diciutkan (relinquish).

Apalagi, Erick mengatakan, selama ini Vale tidak perform.

"Kan kita sudah ada 34%, tapi masalah valuasi saya bertahan. Ya kembali, kalau angkanya nggak ketemu, di-relinquish aja. Toh ada beberapa yang nggak perform dari Vale," katanya usai menghadiri Perayaan Hari Ibu dan Peluncuran Employee Well-Being Policy, Jakarta, Rabu (13/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Erick sendiri enggan buka suara mengenai harga saham yang diminta. Menurutnya, jika sama-sama bertahan maka kondisinya akan sulit.

"Ya saya bertahan, dia bertahan ya mestinya sulit ya kalau pemerintah, apalagi ini kan aset bangsa kita, aset negara. Jadi bukan sesuatu yang inovasi, ini tinggal ngegali," katanya.

ADVERTISEMENT

Masalah penciutan lahan ini bukan sekali disinggung Erick. Erick sebelumnya pernah mengatakan, apabila saham Vale tidak diberikan dengan harga murah, ia meminta relinquish atau penciutan lahan tambang.

"(Vale minta harga premium) Nggak bisa, kalau begitu kita akan relinquish sebagian (lahan tambang) punya mereka yang nggak sesuai komitmen," ujar Erick di Kementerian ESDM, Jakarta (21/11).

Simak juga Video: Microsoft Ngaku Tak Punya Bagian Kepemilikan Atas OpenAI

[Gambas:Video 20detik]



(acd/rrd)

Hide Ads