Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini dibuka di zona hijau jelang long weekend alias libur panjang. IHSG naik 18 poin (0,26%) ke level 7.142.
Mengutip data RTI, Rabu (8/5/2024), IHSG berada di level tertingginya pada 7.148 dan terendahnya 7.126. Sebanyak 144 saham menguat, 107 turun, dan 203 stagnan.
Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih dalam risetnya menjelaskan, sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri IHSG mengalami koreksi akibat berlanjutnya aksi profit taking pada sektor perbankan Big Caps. Investor asing catatkan outflow sebesar Rp715,64 miliar (7/5).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Perdagangan bursa yang hanya tiga hari pada pekan ini membuat pergerakan IHSG cukup terbatas. Sementara itu, hari ini pelaku pasar mencermati rilis posisi Cadangan Devisa (Cadev) nasional yang berpotensi mengalami penurunan akibat terdepresiasinya rupiah terhadap dolar AS sepanjang April 2024," jelasnya.
Dari mancanegara, Bank Sentral Australia (RBA) pada Mei 2024 kembali menahan suku bunga di level 4,35%. Kebijakan suku bunga di level tersebut telah berlangsung sejak November 2023. Secara akumulasi dalam 2 tahun terakhir suku bunga RBA telah naik 425 bps untuk menekan turunnya inflasi. Dari Asia, Cadangan Devisa (Cadev) China pada April 2024 turun US$ 44,83 miliar menjadi US$ 3.201 triliun.
"Penurunan posisi Cadev senada dengan kenaikan mata uang dolar AS terhadap mata uang utama dunia. Sementara, pada akhir April 2024, PBoC mengakumulasi 72,8 juta troy oz emas atau naik dari cadangan bulan sebelumnya sebesar 72,74 juta troy oz," tulisnya.
Lihat juga Video: Menebak Arah IHSG Jelang Potensi Resesi