Caplok Bank Victoria Syariah, BTN Mau Ajak Ormas Islam Ikut Pegang Saham

Caplok Bank Victoria Syariah, BTN Mau Ajak Ormas Islam Ikut Pegang Saham

Retno Ayuningrum - detikFinance
Senin, 20 Jan 2025 19:29 WIB
Gedung Kantor BTN
Foto: BTN
Jakarta -


PT Bank Tabungan Negara (BBTN) Tbk berencana mengambil alih atau mengakuisisi PT Bank Victoria Syariah (BVIS). Dalam aksi korporasi tersebut, BTN akan mengambil alih 100% saham kepemilikan BVIS.

Direktur Utama BTN, Nixon LP Napitupulu mengatakan sementara ini kepemilikan saham BVIS sepenuhnya dikuasai oleh BTN. Namun, dia berencana untuk mengajak salah satu organisasi masyarakat (ormas) keagamaan terbesar Islam untuk ambil alih kepemilikan saham.

"Sementara masih kita 100%. Nanti kalau tidak ada masalah, kita berencana, ini berencana lagi meng-invite salah satu organisasi Islam yang cukup besar di Indonesia untuk ikut bersama-sama memiliki (saham)," kata Nixon ditemui di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (20/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nixon menegaskan pihaknya masih berkoordinasi dengan ormas tersebut. Untuk itu, dia enggan membocorkan siapa ormas Islam yang diajaknya.

"Belum bisa kita sebut. Kita masih proses bicara. Tapi di tahap awal, ini BTN dulu yang menguasai (saham) 100%," jelas Nixon.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) memulai proses akuisisi terhadap PT Bank Victoria Syariah (BVIS), setelah BTN menandatangani perjanjian jual beli bersyarat (Conditional Sales Purchase Agreement/CSPA) dengan para pihak pemegang saham BVIS yang bertempat di Jakarta pada Rabu, 15 Januari 2025.

Dalam perjanjian tersebut, BTN akan mengambil alih 100% saham BVIS dari para pemegang sahamnya, yakni PT Victoria Investama Tbk, PT Bank Victoria International Tbk, dan Balai Harta Peninggalan (BHP) Jakarta. Berdasarkan Ringkasan Rancangan Pengambilalihan yang telah diterbitkan kedua belah pihak ke publik, Victoria Investama merupakan pemegang saham mayoritas BVIS dengan kepemilikan 80,18% saham, disusul Bank Victoria International sebesar 19,80% dan BHP Jakarta 0,0016%.

Melalui akuisisi tersebut, BTN akan menjadi pemilik penuh Bank Victoria Syariah dengan kepemilikan saham sebanyak-banyaknya sebesar 100% dari seluruh modal ditempatkan disetor penuh dalam BVIS dengan total nominal sebesar Rp1,06 triliun. BTN melakukan pembelian BVIS dengan sumber pendanaan internal yang telah disiapkan sesuai rencana bisnis bank.

(acd/acd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads