Bank Jerman Peringatkan Tarif Trump Bikin Pasar Tak Percaya Dolar AS

Bank Jerman Peringatkan Tarif Trump Bikin Pasar Tak Percaya Dolar AS

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Minggu, 06 Apr 2025 20:20 WIB
Perang dagang AS-Uni Eropa memanas setelah Trump berlakukan tarif impor baja
Presiden AS Donald Trump - Foto: BBC World
Jakarta -

Kebijakan Presiden Donald Trump memasang tarif tinggi untuk barang impor dari berbagai negara ke Amerika Serikat (AS) disebut dapat memberikan risiko besar terhadap kepercayaan pasar terhadap mata uang Dolar AS.

Dilansir dari Reuters, Minggu (6/4/2025) salah satu bank asal Jerman, Deutsche Bank memperingatkan tentang risiko krisis kepercayaan terhadap dolar AS. Pergeseran besar dalam alokasi aliran modal dapat menggantikan fundamental mata uang Dolar dan membuat pergerakannya menjadi tidak teratur.

Dolar AS mata uang cadangan No. 1 dunia, mengalami tekanan jual yang meluas setelah kebijakan tarif impor terbaru Donald Trump menimbulkan kekhawatiran tentang risiko resesi AS.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada risiko bahwa pergeseran besar dalam alokasi aliran modal menggantikan fundamental mata uang dan pergerakan valas menjadi tidak teratur," kata George Saravelos, Kepala Riset Valas Deutsche Bank dalam catatannya.

Dia menambahkan cepatnya penurunan nilai Dolar tidak akan disambut baik oleh bank sentral global. Bank Sentral Eropa juga tak ingin adanya penurunan nilai Dolar dan meningkatnya nilai Euro secara mendadak.

ADVERTISEMENT

"Kita berada di tengah-tengah perubahan rezim yang dramatis di pasar," kata Saravelos.

Nilai Dolar sendiri terakhir turun lebih dari 1,5% terhadap Euro dan Yen Jepang dan lebih dari 1% terhadap Poundsterling Inggris.

(hal/kil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads