BEI Buka-bukaan soal Emiten Protes ke MSCI

BEI Buka-bukaan soal Emiten Protes ke MSCI

Andi Hidayat - detikFinance
Senin, 03 Nov 2025 16:22 WIB
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI, Irvan Susandy
Foto: Andi Hidayat
Jakarta -

Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut ada sejumlah emiten RI yang menyampaikan protes ke Morgan Stanley Capital International (MSCI). Protes tersebut disampaikan menyusul adanya wacana perubahan metodologi penghitungan free float.

Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI, Irvan Susandy, menjelaskan protes tersebut disampaikan emiten yang masuk dalam indeks MSCI. BEI sendiri berencana menyurati MSCI dalam waktu dekat untuk meminta klarifikasi terkait wacana tersebut.

"Belum kita mengirim surat ke MSCI dan saya dengar juga beberapa perusahaan tercatat yang sudah masuk di MSCI, sudah mengirimkan surat keberatan terhadap release report-nya, release MSCI yang terakhir ya, penyesuaian free float ya. Kita akan kirim surat juga, SRO Bursa dan KSEI mungkin, bersama-sama kirim surat ke MSCI untuk menjelaskan beberapa hal dan juga menyatakan bahwa exclusion ini kurang tepat menurut kita sih," ujarnya kepada wartawan di Gedung BEI, Jakarta, Senin (3/11/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Irvan menyebut, BEI dan KSEI akan mengirim surat bersama untuk menjelaskan sejumlah poin yang dinilai kurang tepat dalam laporan MSCI. Ia menyebut ada penyesuaian free float hanya diberlakukan untuk Indonesia, tidak untuk negara lain yang juga masuk dalam penilaian indeks global tersebut.

"Kalau lihat release nya kan enggak, Itu hanya berlaku untuk Indonesia yang untuk free float ya," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Irvan menjelaskan surat yang dikirim BEI akan memuat klarifikasi mengenai metodologi free float yang digunakan regulator domestik dan data-data pendukung. Menurutnya, KSEI memiliki versi perhitungan free float sendiri yang dirilis secara reguler, sementara masing-masing emiten juga mengumumkan data free float secara resmi.

Irvan juga menyoroti kategori corporate and others dalam laporan MSCI, yang menurutnya tidak mencerminkan kondisi sebenarnya. Pasalnya, berdasarkan tinjauan BEI banyak emiten dalam indeks MSCI memiliki jumlah saham free float lebih banyak.

Menurutnya, hal-hal tersebut perlu diluruskan kepada MSCI. BEI juga telah berdiskusi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menyiapkan posisi dan data yang akan disampaikan. Namun, Irvan tak menyebut pasti kapan surat tersebut akan dikirim.

"Pertemuannya nanti kita arrange sama mereka dulu, yang penting suratnya kita kirim dulu deh. Jadi beberapa, saya dengar beberapa emiten dan ada beberapa partis juga akan kirim surat keberatan ke MSCI," pungkasnya.

(acd/acd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads