Marlboro Ngebul di Bangladesh

Dhaka - Philip Morris kian mengembangkan sayapnya di kawasan Asia. Perusahaan rokok terbesar dunia itu akan membangun pabrik dan menjual rokok di Bangladesh.Rokok Marlboro akan diproduksi dan didistribusikan oleh rekanan Philip Morris dari Bangladesh, Dhaka Tobacco Company. "Kesepakatan ini akan menguntungkan kedua perusahaan," ujar Matteo Pelligrini, Presiden Philip Morris International dalam pernyataan seperti dikutip dari AFP, Senin (27/8/2007).Dhaka Tobacco merupakan salah satu perusahaan rokok terbesar di Bangladesh, dengan produksi mencapai 20 miliar batang rokok pada tahun 2006. Pangsa pasarnya mencapai 40% di Bangladesh.Meski masih terpuruk perekonomiannya, namun Bangladesh merupakan salah satu pangsa pasar industri rokok yang cukup menggiurkan. Total penjualannya mencapai US$ 1 miliar per tahun. Menurut sebuah survei, lebih dari 40% pria Bangladesh merupakan perokok. Philip Morris juga mencatat sukses di Indonesia setelah menguasai lebih dari 90% saham di PT HM Sampoerna Tbk. Philip Morris kini menguasai 15,4% pasar rokok internasional pada tahun 2006. Rokok buatan Philip Morris, Marlboro dan L&M terjual di lebih dari 160 negara. (qom/ir)