IHSG Bergerak Mendatar, Aturan IPO Baru, dan Manuver UNTR Jadi Perhatian Pasar

IHSG Bergerak Mendatar, Aturan IPO Baru, dan Manuver UNTR Jadi Perhatian Pasar

- detikFinance
Kamis, 04 Des 2025 09:12 WIB
img-alt

Mega Capital Sekuritas

PT Mega Capital Sekuritas, bagian dari CT Corpora, hadir sejak 1991 dengan layanan investasi inovatif dan tenaga ahli terpercaya.
IHSG Bergerak Mendatar, Aturan IPO Baru, dan Manuver UNTR Jadi Perhatian Pasar
Ilustrasi grafik saham dalam latar belakang hitam
Jakarta -

Market Overview

IHSG menutup perdagangan Rabu (03/12) dengan nyaris tanpa perubahan, melemah tipis 0,06% ke level 8.611,79.

Sejumlah saham mencuri perhatian sebagai leading movers, yakni DCII (+8,24%), FILM (+6,25%), dan MORA (+9,90%). Di sisi lain, DSSA (-3,10%), BBRI (-1,35%), dan BBCA (-0,90%) menjadi lagging movers.

Investor asing tercatat melakukan net sell Rp229,60 miliar, meski tetap membukukan net buy Rp70,25 miliar pada keseluruhan pasar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari sebelas sektor, tiga sektor ditutup melemah. Sektor teknologi memperoleh kinerja terbaik setelah menguat 1,54%, sementara sektor basic materials menurun 0,60%.

Di sisi lain, ada regulasi baru OJK pada akhir tahun 2025 ini. OJK merilis SEOJK No. 25/SEOJK.04/2025 yang mengatur verifikasi pesanan, dana, alokasi, dan penyelesaian pemesanan efek dalam penawaran umum saham secara elektronik.

ADVERTISEMENT

Berlaku mulai 27 November 2025, ketentuan ini membatasi porsi pesanan investor hingga maksimal 10% dari nilai total efek yang ditawarkan, sehingga ruang penjatahan bagi kategori ritel menjadi lebih besar.

Skema alokasi terpusat juga mengalami perubahan dari 1:2 menjadi 1:1 untuk ritel dan non-ritel. Kebijakan ini diharapkan mendukung stabilitas harga pada pasar IPO serta membuka kesempatan yang lebih proporsional bagi investor ritel.

Berita Emiten

  1. United Tractors (UNTR)

UNTR terus memperluas fokus diversifikasi bisnisnya dengan mendirikan PT Nusantara Industri Nikel Lestari (NINL), yang bergerak di bidang logam dasar bukan besi dan perdagangan logam maupun bijih logam. Kepemilikan UNTR bersifat tidak langsung melalui PT Danusa Tambang Nusantara (99,90%) dan PT Energia Prima Nusantara (0,10%).

Pembentukan NINL melengkapi deretan ekspansi UNTR sebelumnya, termasuk akuisisi dua perusahaan tambang emas senilai USD 540 juta pada September serta pengembangan PLTM Besai Kemu di Lampung berkapasitas 2Γ—3,5 MW dengan produksi 33,4 GWh per tahun untuk PLN.

Rekomendasi Saham Hari Ini

  • SCMA - Buy 396-398 |TP 410-420 | SL 376

  • MLPL - Buy 165-167 | TP 171-179 | SL 157

  • DOOH - Buy 220-222 | TP 226-236 | SL 206

  • HUMI - Buy 174-176 | TP 182-188 | SL 163

  • PGAS - Buy 1850-1860 | TP 1880-1895 | SL 1745

Disclaimer: Ingat, bahwa segala analisis dan rekomendasi saham dalam artikel ini bersifat informatif sekaligus bukan merupakan ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu.

Keputusan berinvestasi sepenuhnya berada di tangan masing-masing investor sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan pribadi. Selamat berinvestasi secara bijak.

Lihat juga Video: Aksi Beli Global dan Emerging Market Dukung Potensi Penguatan IHSG

(ang/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads