Bush dan Fed Keluarkan Jurus Atasi Krisis Subprime Mortgage
Sabtu, 01 Sep 2007 14:20 WIB
Washington DC, - Presiden AS George W Bush dan pimpinan bank sentral AS (Federal Reserve) Ben Bernanke mengeluarkan jurus untuk mengatasi keruwetan ekonomi akibat krisis kredit perumahan bergaransi rendah (subprime mortgage).Seperti dilansir BBCNews, Sabtu (1/9/2007) Bush mengumumkan langkahnya untuk membantu pemilik rumah yang bermasalah dalam melakukan pembayaran kreditnya.Sementara Bernanke memberikan isyarat pemotongan suku bunga The Fed untuk mendorong stabilitas pasar finansial.Bush mengatakan langkah yang ditempuh ini untuk menghentikan gagal bayar yang dialami masyarakat karena cicilan utangnya sudah jatuh tempo. Kebijakan ini juga untuk memberikan kesempatan kepada warga membayar lagi cicilannya dan tetap menjadi pemilik rumah tersebut.Langkah yang diambil seperti reformasi undang-undang pajak dalam membantu keuangan debitor agar bisa mendapat pinjaman lagi. Namun Bush menegaskan pemerintah tidak akan memberikan dana talangan kepada para spekulator karena itu bukan tugas pemerintah."Kekacauan yang terjadi baru-baru ini di industri kredit perumahan itu wajar jika dikaitkan dengan ekonomi kita. Tapi jika keluarga anda termasuk di dalam pembayaran kredit yang bermasalah ini, maka masalahnya jadi tidak sederhana lagi," kata Bush.Sementara Bernanke menegaskan, Fed tidak bertugas untuk melindungi para peminjam atau investor dari konsekuensi keputusan finansial mereka.Tapi dia melanjutkan, "The Fed siap untuk mengambil langkah tambahan yang diperlukan untuk menyediakan likuiditas dan mendorong kegiatan pasar". The Fed akan melakukan pertemuan pada 18 September mendatang yang memunculkan spekulasi The Fed akan menurunkan biaya pinjaman untuk melonggarkan masalah likuiditas di pasar finansial.Pelaku pasar di Wall Street juga melihat Bernanke akan menaikkan suku bunga yang dapat menurunkan biaya pinjaman dan mendorong kembali pasar kredit.Pernyataan Bush dan The Fed ini telah direspons positif oleh pelaku pasar yang membuat indeks Dow Jones dan Nasdaq pada penutupan Jumat waktu AS (31/8/2007) naik masing-masing 0,9 persen dan 1,2 persen.Pelaku pasar menyambut baik pernyataan Bush yakni, meminta kongres untuk mensahkan UU yang memberikan keleluasan kepada Federal Housing Administration (asuransi KPR milik pemerintah AS) dalam membantu masyarakat yang kesulitan mencicil kredit perumahannya.Berjanji melakukan reformasi aturan pajak. Membantu para peminjam agar mendapat dana pinjaman lagi. Memberikan pinjaman dengan syarat-syarat yang lebih ketat dan menjalankan undang-undang untuk menghentikan peminjam yang curang atau bermasalah.
(ir/ir)