Terbesar di BEJ, Barito Pacific Rights Issue Rp 9 Triliun

Terbesar di BEJ, Barito Pacific Rights Issue Rp 9 Triliun

- detikFinance
Rabu, 26 Sep 2007 10:15 WIB
Jakarta - PT Barito Pacific Tbk (BRPT) yang kini terjun di banyak lini usaha akan melakukan penawaran umum terbatas (rights issue) untuk pertama kalinya.Dalam rights issue pertama ini, perusahaan milik pengusaha Prajogo Pangestu ini tidak ditanggung-tanggung mengincar dana Rp 9,161 triliun.Dalam prospektus yang dipublikasikan, Rabu (26/9/2007) disebutkan perseroan akan melakukan rights issue sebanyak 4,362 miliar saham dengan nilai nominal Rp 1.000 dan harga penawaran Rp 2.100 per saham. Sehingga total dana yang didapat mencapai Rp 9,161 triliun.Setiap pemegang 3 saham Barito akan mendapatkan 5 saham rights issue. Jika rights issue ini tidak terserap, akan diambil oleh Magna Resources Corporation Pte Ltd, perusahaan yang berbasis di Singapura yang dikabarkan milik Prajogo.Pemegang saham yang tidak melaksanakan haknya dalam rights issue akan mengalami dilusi saham hingga 62,5 persen.Dana hasil rights issue akan digunakan untuk tambahan pembelian saham PT Inter Petrindo Inti Citra (IPIC) di Chandra Asri sebesar 14,62 persen.Sebesar 73,33 persen untuk membeli saham Strategic Investment Holding Ltd di Chandra Asri. Sebesar 11,03 persen untuk membeli seluruh saham Mckinley Investment Holding Ltd pada Marigold Resources. Marigold merupakan pemegang saham di Chandra Asri. Sedangkan sisa dana sebesar 1,02 persen digunakan untuk tambahan modal kerja perseroan.Direktur Pencatatan BEJ Eddy Sugito mengakui, rights issue Barito merupakan yang terbesar di bursa saham. "Ini memang yang terbesar di BEJ, kita akan evaluasi lebih lanjut tapi yang kewenangannya lebih banyak itu di Bapepam," kata Eddy, Rabu (26/9/2007).Menurut Eddy, kalau perseroan menawarkan sesuatu yang tidak menarik dan harga yang ditawarkan mahal tentu yang rugi Barito sendiri."Kalau dia tidak bisa menjual konsep bisnisnya mereka jadi tidak ada value-nya," kata Eddy. (ir/qom)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads