Credit Suisse Mulai Kegiatan Sekuritas di Indonesia

Jakarta - Perusahaan investasi asal AS, Credit Suisse sudah memulai kegiatan perdagangan sekuritas di Indonesia setelah tercatat sebagai anggota penuh Bursa Efek Indonesia.

Kegiatan brokerage yang dilakukan meliputi equity research, sales, sales  trading, dan execution.

"Layanan menyeluruh ini memungkinkan klien-klien institusi Credit Suisse memanfaatkan keragaman equity research, global data resources, dan trading platform kami yang terkemuka," kata Kai Nargolwala, CEO Credit Suisse Asia Pacific dan anggota Dewan Eksekutif dalam siaran pers, Senin (21/1/2008).

Hal-hal itu, kata Kai, memberikan mereka akses terhadap ide-ide investasi yang superior, execution service terbaik, komitmen terhadap modal, dan execution platform secara elektronik yang terkemuka di dunia.

"Kami bersemangat melihat prospek pasar di Indonesia, dan sangat gembira bisa menjadi bagian dari kumpulan terpilih dari broker asing yang beroperasi di Indonesia," kata Kai.

Sementara Presdir PT Credit Suisse Securities Indonesia, Rizal Gozali mengatakan, Indonesia dan Asia Tenggara akan memberikan Credit Suisse dan kliennya untuk berkembang sangat besar.

Analis Credit Suisse memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2008 mencapai 6% dibandingkan tahun 2007 sebesar 6,2% dan tahun 2005 sebesar 5,5%.

Kondisi ekonomi tahun ini akan diuntungkan oleh arus masuk FDI yang kuat, current account surplus yang sehat serta sentimen bisnis dan konsumen yang membaik.
(ir/qom)