Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohammad Ridwan menilai, calon pelamar CPNS sah-sah saja mengikuti bimbel sebelum tes CPNS. Namun dia menekankan bahwa pihak BKN selaku penyelenggara seleksi CPNS tidak pernah bekerja sama dengan bimbel manapun.
"Bimbel silahkan saja tapi yang jelas BKN tidak pernah bekerja sama dengan bimbel-bimbel itu," kata Ridwan kepada detikFinance, Jakarta, Kamis (4/7/2019).
Dengan kata lain, tidak ada jaminan bahwa ikut bimbel memberikan jaminan lolos tes CPNS. Bila ada penyelenggara bimbel yang memberi iming-iming semacam itu maka tidak benar.
"Nggak ada jaminan lolos. Yang jelas BKN tidak bekerja sama dengan bimbel apapun," ujarnya.
Ridwan juga memastikan, soal-soal ujian CPNS sangat dijaga kerahasiaannya. Bahkan soal ujian CPNS dari tahun-tahun sebelumnya pun tetap dirahasiakan walaupun rekrutmen sudah selesai.
Jadi kalau ada penyelenggara bimbel yang mengklaim punya bocoran ujian CPNS itu hanya strategi marketing saja, atau mungkin mereka mendapatkan bocoran melalui wawancara dengan mereka yang pernah ikut ujian CPNS.
"Marketing saja (atau) paling ada satu-dua orang yang jadi narasumber dia karena dulu pernah lolos," tambahnya.
Sebagai informasi, seleksi penerimaan CPNS 2019 yang dibuka pada Oktober 2019 dialokasikan kuota sebesar 100.000. Saat ini formasinya belum ditetapkan.
"Penerimaan CPNS bulan Oktober. 100.000 alokasinya tahun ini," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Syafruddin saat ditemui di Kantor Staf Presiden, Jakarta Pusat, Selasa (2/7).
Baca juga: Intip Bocoran Tes CPNS 2019, Apa Saja? |
Simak Video "Ratusan CPNS Mengundurkan Diri Gara-gara Gaji hingga Kurang Motivasi"
[Gambas:Video 20detik]
(fdl/fdl)